MUTASI 14 (KAKAK IPAR PAK SYARIF) BAGIAN 1

MUTASI 14 (KAKAK IPAR PAK SYARIF) BAGIAN 1

Cerita ini hanyalah fiktif dan khayalan belaka 
Tokoh dalam cerita ini :

Aku (Pak Gunawan ) : Umur 48 tahun, pekerjaan PNS, perawakan body gempal, tinggi 165 berat 75 kg, berkumis tebal, Duda, manly, macho, rule sex : Bot

Pak Made : Pengusaha dan Bapak Kos, umur 55 tahun, perawakan, tinggi 170 cm berat 80 kg, berkumis, gempal, putih, bermata sipit bukan chinese, berbulu dada, Duda, , Rule Sex (Top).

Pak Syarifuddin : Pegawai BUMN umur 52 tahun, perawakan tinggi 170cm, berat 85 kg,  gempal putih, berkumis , Duda, Rule sex (Bot).

Pak Lukmansyah (Kakak Ipar Pak Syarif) : PNS , umur 50 tahun, perawakan tinggi 165 berat 80 kg gempal manly Putih Berkumis, kumis dan jenggot nyambung tercukur rapi , berbulu dada, Maried Rule Sex (Bisex Verst)

Seperti biasanya sepulang kerja aku , pak made dan pak syarifuddin berkumpul di ruang tamu ngobrol2 sambil menonton tv. Kami bertiga sudah seperti saudara karena sudah saling mengerti luar dalam sehingga kami bertiga bahagia dan nyaman selama tinggal di satu rumah ini. saat itu Pak Syarif menceritakan bahwa kakak iparnya akan ada pelatihan di Denpasar selama seminggu dan dia berencana mengajak kakak iparnya untuk tinggal disini karena kebetulan lokasi acara pelatihannya didekat kami tinggal sehingga selain bisa berkumpul dengan saudara nya  itu juga atas permintaan dari istri kakak iparna yang menitipkan kakak iparnya pada dirinya selama berada di Denpasar, takut kalau kalau suaminya nakal hehehehe.

“pak made aku boleh ajak kakak iparku tinggal disini tidak selama dia ada pelatihan di Denpasar?” tanya Pak Syarifuddin

“hmmmm boleh lah pak, jadi rumah ini lebih ramai, iya kan sayang? Kata pak made padaku

“betul ajak tinggal disini aja Pak Syarif, syukur2 kalau kakak iparnya pak syarif ganteng  hahahahah” kataku sambil tertawa

“hahahaha pak gun ini paling bisa aja, tapi memang kakak iparku ini ganteng banget, aku juga naksir lho, tapi kan ga mungkin setauku dia straight, dan doyan cewek” kata Pak Syarif

“Bercanda pak syarif, ya ga mungkin lah aku godain kakak ipar pak syarif, kan aku udah punya yang tersayang kataku  sambil melirik kearah pak made dan tersenyum padanya.

“ya kita juga ga akan goda pak syarif, kecuali kalau dia yang goda duluan “ kata pak made menggoda pak syarif saat itu

“hehehe ga tau ya, soalnya pak made dan pak gun kan ganteng kali aja dia yang malah godain kalian kata pak syarif tertawa menanggapi guyonan kami berdua.

“ya sudah kapan akan datang ke Denpasar nya Pak? tanya Pak Made

“hmmm hari minggu besok she Pak” jawab Pak Syarif.

“oh kalau getu nanti bisa pakai kamar bekas pak Chandra saja kan ga mungkin dia tidur sama pak syarif, atau pak gun apalagi sama saya  hehehe” kata pak made sambil tertawa ngakak saat itu masih tetap menggoda pak syarif.

“sip deh pak made, makasih banyak ya” kata pak syarif

“sama sama pak syarif, kan kita udah seperti saudara” kata Pak Made.

Aku saat itu duduk didekat pak made sambil merangkulnya dan sesekali aku akan berciuman dengannya, pak syarif sudah biasa melihat hubungan kami yang romantic, malahan dia kadang kami ajak untuk ngesex bertiga  sehingga tidak ada yang merasa kesepian  dirumah ini. pak Syarif hanya senyum senyum saja melihat kami yang sedang berciuman saat itu, dan aku rasa pasti nafsu birahinya bangkit juga kalau melihat aku sedang bermanja manjaan dengan pak made, sebenarnya aku ingin menggoda pak syarif juga, karena sudah lama kami tidak ngesex bareng terakhir saat acara ulang tahun pak made saja, sisanya pak syarif lebih sering ditemani oleh pak sultan yang kadang suka nginap juga dirumah ini. awalnya aku niatnya ingin bermanja2an saja sama pak made tapi ternyata nafsu pak made bangkit dan melepaskan baju yang aku pakai lalu tubuhku habis dijilati oleh bibirnya sungguh sangat nikmat rasanya kalau sedang disservice lidah oleh Pak Made, dia sangat pandai memainkan lidahnya, apalagi pada kedua putting susuku abis dijilat dan diisap olehnya, sehingga aku menjadi menggelinjang nikmat.

“wah udah panas saja disini, aku naik dulu ya bapak2 takut ganggu” kata Pak Syarif.

Aku lalu mencegah pak syarif naik kekamarnya dan meminta pak syarif untuk bergabung bersama kami, dan sudah seperti yang aku duga dia pasti tidak akan menolak kalau kami ajak ngesex bareng, aku yakin dia pasti kangen dengan kontol besar dan panjang pak made.

“ngapain ke atas pak syarif, udah gabung aja, tuh kontolnya udah ngaceng “ kataku sambil menujuk kearah celana pendek pak syarif yang kembung, tercetak sangat jelas kontolnya sedang ngaceng saat itu.

Kemudian Pak Syarif akhirnya karena naik juga nafsunya tidak jadi naik ke kamarnya, lalu dia membuka pakaian yang dipakainya, sampai bugil, terlihat jelas kontolnya sudah ngaceng saat itu. Pak Made masih asik menjilati dadaku saat itu, kemudian pak syarif berjalan kearah pak made lalu dibukanya baju pak made , dada pak made yang berbulu lebat itu sangat sexy, karena itulah aku sangat menyukai pak made selain karena kontol besar dan panjangnya, bulu dada nya yang lebat membuat pak made jadi terlihat lebih macho.

“kakak iparku bulunya lebih banyak lho dari ini” kata pak syarif menggambarkan kakak iparnya

Akupun jadi membayangkan bahwa kakak ipar pak syarif pasti sangat gagah, kalau memang benar bulunya lebih banyak dari pak made, kemudian kuliat pak syarif memainkan putting susu pak made dengan kedua tangannya. Putting susu pak made dia pilin2 dengan lembut membuat pak made mendesah nikmat. Aku lalu meremas2 kontol pak made yang masih menggunakan celana pendeknya sudah sangat keras kontolnya, dan terasa hangat berdenyut2 dalam remasan tanganku.

“ohhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhhh ohhhhhh ahhhhhh enak banget sayang “ desah pak made saat itu karena kontolnya kau remas remas dan kedua putting susunya yang tengah dipilin oleh pak syarif. Aku lalu membuka celana pak made dan mencuatlah kontol besarnya yang sudah mengacung tegak saat itu, lalu aku masukkan kedalam mulutku lalu aku hisap dengan lembut. Kontol pak made yang besar dan panjang ini sangat suka aku isap dan dia juga sangat menyukai kalau kontolnya diisap. Lalu aku mendengar suara cipokan saat itu dan pak made dan pak syarif nampaknya sedang berciuman dengan panasnya. Puas aku  mengisap kontol pak made kemudian aku menyuruh pak syarif untuk duduk disebelah pak made, kedua kontol mereka sama sama berdiri dengan tegaknya, ukurannya pasti lebih besar kontol pak made. Kemudian aku kocok2 kontol pak syarif dengan lembut lalu aku jilan dan isap kontol dia , kedua kontol itu aku kocok dan hisap bergantian dan mereka berdua tengah asik berciuman sambil menikmati hisapan dan kocokkan ku.

“entot aku donk pak” kata pak syarif

“boleh sayang?” tanya pak made padaku

Akupun mengangguk tanda setuju, dan pak syarif lantas tidur terlentang saat itu, dan dengan bantal diganjal pantat pak syarif, posisi seperti itu membuat lubang dubur pak syarif akan menyembul keatas dan kedua kaki pak syarid ditelentangkan oleh pak made, sebelum nya pak made akan menjilati lubang pak syarif terlebih dahulu supaya otot lubang dubur pak syarif lemas dan siap untuk dimasukkan kontol besar dan panjang pak made.  Posisi pak made saat itu agak nungging saat dia asik menjilati lubang dubur pak syarif sehingga aku juga ingin menjilati bagian belakang pak made, pantat pak made aku cium2 dan kugesekkan kumisku membuat pak made menggelinjang kegelian.  Lalu aku julurkan lidahku pada lubang duburnya membuat pak made mendesis nikmat.

“aduhhhhhhhhhhhhh ohhhhhhhhhhhhhhh nikmat banget sayang terus jilat lubang ku sayang “ kata pak made saat itu.

Aku melakukan kombinasi saat itu sesekali aku aku masukkan kembali kontolnya pada mulutku sehingga membuat kontol pak made tetap tegang dan keras. Karena suah sangat nafsu, pak made lantas memasukkan kontolnya kedalam lubang dubur pak syarif, sampai masuk semua batang kontolnya kedalam lubang dubur pak syarif,

“ohhhhhhhhhhhhhhhhh mentok banget pak made, entot aku yang kencang ya” kata pak syarif

Aku suka sekali melihat pak made kini tenggah menggenjot tubuh pak syarif, pantat pak made maju mundur menghujam2 lubang dubur pak syarif, seksi sekali gerakannya. Pak syarif meraung rauh menahan nikmatnya kala dirinya dientot oleh pak made, kontol besar dan panjang pak made senantiasa membuat dirinya terpuaskan. Aku lalu memeluk tubuh pak made dari belakan aku mainkan kedua putting susu pak made dengan jari2ku. Aku sebenarnya ingin sekali nembak pak made saat ini, karena masih terbayang saat aku tidak sengaja melihat pak made bercinta dengan aji bagus di sofa ruang tamu beberapa hari yang lalu. Hampir 10 menit pak made suah menggenjot tubuh pak syarif, badan mereka sudah basah oleh keringat . lalu aku tekan tubuh pak made agar menindih tubuh pak syarif lalu mereka berdua berciuman aku bisa melihat dengan jelas kontol pak made dalam lubang dubur pak syarif sampai terkemut2 lubang pak syarif saat kontol pak made keluar masuk. Posisi pak made kin sedikit nungging sehingga aku juga bisa melihat lubang duburnya yang masih cantik, walau sudah pernah dientot oleh kontol besar nya aji bagus, tapi lubangnya masih terlihat sempit dan menggoda aku untuk menjilatinya kembali. Hal ini membuat pak made diam dia tidak lagi menggoyangkan pantatnya maju mundur dia sedang merasakan nikmat lubang duburnya aku jilat2 jilat. Pak syarif yagn sedikit tanggung karena kontol pak made yang diam saja menggoyangkan sendiri pantatnya agar kontol pak made bergerak maju mundur. Desahan desahan mereka berdua sangat menggairahkan. Tanpa sepengetahuan pak made aku lalu bangkit lalu aku arahkan kontolku kedalam lubang dubur pak made.

“aduhhhhhhhhhhhhhh ohhhhhhhhhhhh sakit sayang” kata pak made

Aku tidak memperdulikan teriakan pak made dan tetap menekan kontolku dalam lubang duburnya, dan karena kontolku yang tidak terlalu besar jadi pelan pelan berhasil masuk sampai mentok. Sempit sekali rasanya lubang dubur pak made, walau pernah dientot sama aji bagus aku masih merasakan cengkraman yang kuat pada cincing lubang duburnya.

“genjot sayang pelan pelan sayang, enak sayang ohhhhhhhhhh ahhhhhhhhhh ohhhhhhh” desah pak made,

Karena merasakan nikmat ganda pak made lalu mulai menggenjot lubang dubur pak syarif maju mundur, ketika maju dia akan merasakan nikmat kontonya dijepit lubang pak syarif dan saat mundur dia akan merasakan nikmatnya sodokan kontolku yang menusuk dalam lubang duburnya. Saking nikmatnya pak made kembali mengajak pak syarif berciuman. Sepertinya pak syarif agak kaget melihat pak made yang dientot olehku, mungkin ini kali pertama dia melihat pak made dientot. Karena aku tidak sehebat pak made, aku hanya bertahan 10 menit saja, lalu aku pegang pinggang pak made, dan aku genjot dengan cepat lubang pak made dan aku tusuk dalam2 lubang dubur pak made dan terakhir aku kontolku menyemburkan sperma yang banya didalam lubang dubur pak made, saat menyemburkan spermanya, pak made memainkan otot kemut lubang duburnya sehingga membuat kontolku diperas peras, seperti memeras isi spermaku.

Karena sudah merasakan geli, aku cabut kontolku dari lubang dubur pak made dan duduk lemas di sofa, pak made masih asik menggenjot lubang dubur pak syarif sambil mereka berdua berciuman, dan 5 menit kemudian pak syarif nampaknya sudah tidak kuat lagi, dan meminta pak made untuk mengentotnya lebih cepat dan dalam, dan pak made lalu menggenjot dengan cepat lubang dubur pak syarif, kontol pak made terlihat perkasa sekali mengobok2 lubang dubur pak syarif, suara hantaman tubuh mereka sangat terdengar jelas,  dan terakhir aku mendengar pak syarif mendesah kencang, dan kulihat tubuhnya terkejang kejang, karena dia sudah memuncratkan spermanya, jatuh diatas perutnya sendiri, dan pak made pun nampaknya juga sudah orgasme juga kerena tubuhnya juga mengejang kuat, dan menekan dalam2 kontolnya dalam lubang dubur pak syarif, dan menembakkan spermanya dalam lubang itu,  sempat aku melihat sperma pak made sedikit tumpah keluar dari lubang pak syarif, lalu mereka berdua berciuman dengan romantisnya, dan pak made tetap menggoyang pelan kontolnya dalam lubang pak syarif sampai kontolnya terlepas sendiri didalam lubang pak syarif.  Kami bertiga puas malam itu karena ngesex bertiga ini, dan kemungkinan selama kakak ipar pak syarif akan menginap disini, kita jadi tidak bisa sebebas ini untuk bercinta karena kita belum tahu kakak ipar nya seperti apa. Selesai bercinta pak syarifuddin ijin naik kekamar untuk membersihkan diri, dan pak made mengajakku untuk mandi bersama dan untuk mala mini dia memintaku tidur dikamarnya, karena dia mau mengentoti aku pada pagi hari karena belum merasakan lubangku hari ini hehehe. Selesai mandi aku dan pak made sebelum tidur aku dan pak made akan berciuman dengan romantisnya, lalu tidur berpelukkan tanpa busana. Dan seperti dugaanku, pagi harinya aku diajak ngentot sekali lagi oleh pak made dan dia mengentoti aku dengan buasnya pagi itu, karena dia sangat sayang padaku. Berbagai macam gaya kami lakukan sampai akhirnya kami berdua mencapai kepuasan bersama, setelah bercinta kami mandi, pak made melanjutkan tidurnya dan aku mempersiapkan diriku utnuk kekantor.

Beberapa hari kemudian pada hari minggu pak syarif mengabarkan kakak iparnya sudah berangkat menuju Denpasar, dan dia berencana akan menjemputnya di Bandara. Aku dan Pak Made yang hari itu tidak ada kegiatan menawarkan diri untuk ikut menjemput tapi pak syarif menolak tawaran kami,sehingga kami berdua hanya menunggu di rumah saja.  Beberapa jam kemudian pak syarif datang bersama kakak iparnya, aku dan pak made berkenalan dengannya namanya Pak Lukman, sepintas dari penampilanya sangat gagah, tangahnya berbulu lebat sesuai dengan yang dibilang pak syarif,  lalu pak syarif mengajak pak lukman kekamar nya untuk membereskan barang2 bawaanya, setelah selesai pak syarif mengajak pak lukman untuk bergabung dengan kami di ruang tamu untuk mengobrol kenal lebih dekat lagi. Pak lukman termasuk orang yang supel sehingga tidak memerlukan waktu yang lama membuat kami menjadi akrab.

Malam ini malam pertama pak lukman tinggal sementara dirumah kontrakan pak made, secara fisik Pak Lukman sangat tampan apalagi bulu2nya yang lebat membuat dia terlihat jantan. Kami bertiga bersikap normal didepan pak lukman agar tidak membuat dia curiga. Pukul 11:00 malam kami semua bubar dan masuk kemar masing masing untuk istirahat, sementara aku tidur dikamarku sendiri, paling2 nanti kalau aku ga bisa tidur, diam2 aku akan menyelinap ke kamar pak made untuk bobo bareng dia heheheh.

Keesokkan harinya sebelum berangkat kerja aku pak syarif, dan pak lukman kami sarapan bersama di meja makan, seperti biasa pak made belum bangun. Pak Lukman saat itu mengenakan kemeja putih lengan panjang yang press body sehingga menampakkan bentuk padat badannya, dipadu dengan celana kain berwarna hitam, seragam khas kalau mengikuti training ataupun diklat kantor.

“pak Gun, nanti Pak Lukman bisa ikut  bareng ga ke tempat dia diklat soalnya kan kantor pak gun searah sama tempat dia training” kata pak syarif

“ohhhh boleh sekali pak, memangnya dimana? Tanyaku saat itu

“di BI pak Gun” jawab Pak Lukman

“ohhh searah donk, kalaupak lukman bersedia she aku siap antar jemput , pulangna jam berapa pak lukman? Tanyaku lagi

“paling sampai jam 3 sore pak” jawab pak lukman

“oh kalau begitu aku bisa jemput saja hehe , paling kalau pulang bisa minta tolong pak made yang jemput soalnya dia kan sudah bos jadi jam kerjanya flexible banget” kataku

“kalau ga merepotkan she  pak, tapi aku bisa naik ojek online “ kata pak lukman sedikit sungkan

“ahahah tenang saja pak, kami disini sudah seperti keluarga kok, pak made juga orangnya baik, dan dia pasti dengan senang hati mau jemput karena dia tidak kesepian disini” kataku

Kemudian aku memberikan nomor Pak Made ke Pak Lukman lalu dia simpan nomor pak made juga nomor hpku juga. Selesai makan kami bertiga keluar dari kontrakkan, pak lukman nebeng sama aku, dan pak syarif meluncur sendiri ke tempat kerjanya. Karena jarak aku kost dengan kantor dan lokasi training pak lukman ga sampai 10 menit sudah sampai, jadinya aku hanya dapat berbincang2 sebentar dengan dia selama perjalanan. Celana pak lukman lumayan ketat, pahanya yagn besar sangat enak diliat apalagi selangkangan pak lukman, terlihat jendolan yang lumayan besar, aku jadi melamun jorok membayangkan bagaimana isi didalamnya ehehehe. Pak Lukman tipikal suka ngobrol jadi selama perjalanan kami berdua selalu berbincang2  sehingga nyaman jalan berdua dengannya walaupun baru kenal dengannya.

Setelah mengantarkan pak Lukman ke tempat dia training, aku menuju kantorku yang sangat dekat dengan kantorku , ga sampai 5 menit aku sudah sampai dikantor, dan aku langsung masuk menuju ruang kerjaku dan bekerja seperti biasanya.  Sempat aku kirim pesan ke pak made mengabarkan kalau dia ada waktu agar dia bisa menjemput pak lukman sekitar jam 3 sore, dan aku juga mengabarkan kalau nomor pak made sudah disimpan oleh pak lukman, jadi supaya dia tidak kaget. Dan ternyata pak made juga sudah berkomunikasi dengan pak lukman perihal permintaan tolongnya itu.

“jangan nakal ya bliku sayang” pesanku pada pak made

“hahahaha aman sayangku, tapi kalau dia yang godain aku gemana? Tanya pak made

“hahahahaha iya juga pak madeku ini kan ganteng banget, jangan sampai deh dia ngerasain kontol pak made takutnya ketagihan seperti aku hahahaha” isi pesanku ke pak made sambil bercanda

“hahaha sakit sakit enak ya sayang? Kata pak made

“iya sippppp deh bli, aku kerja dulu ya sayang, met beraktivitas ya #kissss muahhhhh” love u” balasku

“love u too sayang” balas pak made

Pukul 14:30 kembali aku mengingatkan pak made supaya tidak lupa menjemput pak lukman, dan pak made rupanya sedang ada diluar ada kerjaan sedikit tapi jam 15:00 dia pastikan akan jemput pak lukman. Aku lega mendengarnya, karena pak made menepati janjinya hitung2 membantu kakak ipar pak syarif. Pak Made memang oragnnya baik sekali, dia selalu suka membuat orang bahagia, apalagi buat kami berdua yang sudah menjadi bagian dari orang terdekatnya. Pukul 17:00 sore aku pulang kerja dan karena lelah aku langsung pulang menuju kontrakkan, sampai dikontrakkan aku tidak melihat mobil pak made, hanya mobil pak syarif yang sudah terparkir disana. Sesudah memarikirkan mobilku aku masuk kedalam rumah, disana aku hanya melihat pak syarif yang sedang bersantai sambil nonton tv.

“lhooooooo kok sendirian aja pak syarif kemana yang lain? Tanyaku

“tadi aku kirim wa she katanya lagi jalan-jalan keliling kota” jawab pak syarif

“ohhhhhhhhh ya udah kita tunggu saja disini, pasti pak lukman juga ingin keliling kota juga” jawabku

Kemudian aku naik ke kamarku lalu mandi, selesai mandi aku gabung bersama pak syarif sambil ngobrol2 hampir 3 jam kami berdua menunggu jam sudah hampir menunjukan pukul 21:00 malam, ada sedikit rasa khawatirku saat itu, karena mereka berdua belum kembali. Lalu aku mengirimkan pesan pada pak made, menanyakan posisinya lagi dimana, dan pak made mengabarkan kalau sudah otw balik kontrakkan, tak berapa lama mereka berdua sudah kembali kerumah kontrakkan, dan nampak pak lukman sangat bahagia saat itu sehabis jalan2 sama pak made. Lalu mereka berdua bergabung bersama kami untuk ngobrol2 sebentar cerita cerita kalau abis jalan2 ke pantai sanur sambil makan malam, dan menurut pak lukman, bali itu sangat indah, dan dia merasa betah tinggal disini. Pak made hanya tersenyum mendengar cerita pak lukman saat itu, lalu pak lukman pamit ke atas kamarnya untuk mandi. Kini kita hanya bertiga saja disofa karena pak lukman sedang mandi dikamarnya..

“hayoooooo ngapain aja barusan bli “ tanyaku sambil tersenyum

“hahahaha jalan jalan aja kok sayang, tenang saja jangan cemburu getu donk” jawab pak made

“hahah ga cemburu lah sayangku” Cuma penasaran aja” kataku

“hahah iya neh Pak Gun, kakak iparku itu ga mungkin juga suka cowok, setauku itu dia doyang cewek, karena aku sempat mendengar dia pernah rebut dengan istrinya karena ketahuan selingkuh dengan bawahannya yang masih muda dan cantik” kata pak syarif

“hahaha bercanda pak syarif “ kataku

“tapi kakak iparku memang seksi she, dan kontolnya memang gede, aku pernah liat waktu mandi disungai dikampung jaman dulu “ kata pak syarif

“segede apa pak? tanyaku penasaran

“hmmmm kayaknya lebih besar dari pak made” jawab pak syarif

“oh ya??????????? Aku takjub mendengar cerita pak syarif sambil membayangkannya

Pak made hanya tersenyum saja mendengar kontolnya dijadikan perbandinga.

“hayooooooooooo sayagnku jangan ngelamuni pak lukman lho” kata pak made sambil mencubit pinggangku

“hahaha iya sayang “ kataku tersenyum malu karena ketahuan sedang melamun jorok tentang pak lukman. Terdengar pintu kamar pak lukman dibuka dan kami bertiga tidak membahas hal hal jorok lagi, karena kami belum tau pak syarif tipikalnya seperti apa. Setelah itu dia ikut bergabung bersama kami bertiga ngobrol2 di sofa ruang tamu. Saat itu dia memakai celana pendek yang lumayan ketat dan kaos singlet, sepertinya dia sudah menyesuaikan kebiasaan kita yang selalu bercelanan pendek kalau sedang ada dirumah. Aku terpana melihat tubuh pak lukman yang ditumbuhi bulu, bulu dadanya pun terlihat sangat lebat sekali. Dan seperti cerita pak syarif, kontol pak lukman tercetak dengan jelas, terlihat besar memang sampai sampai aku menelan ludahku sendiri karena saking seksinya. Aku perhatikan pak made dan pak syarif juga sama sama mengaggumi pak lukman saat itu, entah apa yagn ada dipikiran mereka saat itu. lalu kami berempat ngobrol2 banyak di sofa saat itu, dan obrolan yang kami lakukan sangat santai sekali tidak bahas yang serius2 dan pak lukman suka membanyol bahkan suka menyerempet ke hal2 yang berbau porno. Apalagi dia yang tau aku dan pak made statusnya duda akan selalu menggoda kami kalau keris kami jarang diasah. Padahal keris kami berdua malah suka beradu hahahaha. Kebiasaan pak lukman yagn suka membuat aku melirik keselangkangannya adalah dia kalau ngobrol suka banget gauk2 biji pelernya, membuat aku semakin terpana melihatnya.pukul 11:00 malam seperti biasa kami bubar dan masuk kamar masing2 untuk istirahat, aku masih terbayang2 dengan penampilan pak lukman mala mini yang menurutku sangat seksi, sehingga nafsuku jadi naik saat itu, ada keinginanku untuk menyelinap ke kamar pak made nanti kalau mereka sudah tidur, tapi aku takut nanti suara desahan kami bercinta terdengar oleh pak lukman hehe. Lalu saaat aku di kamar aku memutuskan untuk tidur telanang saat itu, sebelum tidur aku matikan lampu kamar dan menyalakan lampu di meja kasur saja yang cahayanya temaram. Lalu aku mainkan kontolku sendiri sambil membayangkan pak lukman malam itu, sehingga dengan cepatnya kontolku jadi ngaceng sempurna. Aku mendesah pelan karena rasa nikmat dari kocokanku sendiri. Sambil aku merem membayangkan tubuh pak lukman yang seksi berbulu. Hampir 10 menit aku asik sendiri mengocok kontolku dan saat sampai puncaknya aku mendesah panjang dan memuncratkan spermaku yang kental dan banyak jatuh mengenai perutku sendiri, nafasku ngos2an karena rasa nkmat itu, lalu aku kekamar mandi untuk membersihkan sisa sisa sperma yang menempel pada perutku dan mencuci bersih kontolku. karena haus aku lalu turun ke dapur untuk minum, sebelumnya aku memakai kembali celana dalamku dan karena merasa semua orang sudah tidur aku turun hanya mengenakan celana dalam saja. Kontolku walau sedang lemas ukurannya hampir tak jauh berbeda saat ngaceng sehingga jendolannya nampak besar, pak made selalu memuji badanku yang gempal ini, dan dia selalu terangsang kalau melihat aku bercelana dalam saja. Didapur aku lalu mengambil minum karena haus sampai dua gelas aku minumnya, aku tak sadar kalau pak lukman saat itu juga turun dari kamarnya menuju dapur karena haus juga. Saat itu dia memakai sarung saja tanpa kaos sehingga kini aku bisa memandangi dada gempalnya yang dipenuhi bulu. Sangat seksi sekali memamng membuat aku terpana melihatnya.

“eh pak lukman kirain siapa” sapaku padanya

“iya pak gun, tadi aku mendadak haus jadinya aku turun kebawah” kata pak lukman sambil tersenyum manis.

Kami berdua sempat ngobrol sebentar saat itu, tapi mataku sangat suka memandangi dada pak lukman, dan aku melihat ada kesan merah seperti dicupang tepat diatas puitng susu kiri dan kanan. Karena kulit pak lukman yang putih walau dipenuhi bulu bekas cupangan itu terlihat sangat jelas kontras dengan kulitnya sehingga aku jadi berpikiran apakah itu karena dicupang pak made karena mereka habis jalan2 atau dicupang istrinya sebelum dia ke bali. Pikiranku berkecamuk saat itu dan sempat terbengong karena memikirkannya.

“kok pak gun malah bengong” tanya pak lukman penasaran

“ehhhhh anu anu hmmmmmmm gak apa apa pak lukman “ jawabku gugup

“hayooooooooooo pak gun kenapa, kok bengong liat dadaku” tanya pak lukman tersenyum manis

“eh ga kok pak lukman, soalnya bagus bulu dadanya, lebat banget, aku pengen biar ada bulunya tapi ga ada kataku berbohong sambil tertawa ngakak”

“ohhhhhhhhhhh iya pak gun, aku memang keturunan , semua keluargaku berbulu lebat seperti ini, karena masih ada keturunan arab kata pak lukman

(ohhh pnatas saja masih ada keturunan arab toh, dan pantas saja pak syarif bilang kontol pak lukman itu gede banget) pikirku dalam hati sambil membayangkan kontol besar pak lukman ini.

Karena pak lukman santai aku bercanda menunjuk cupangan pada dadanya yang terlihat jelas itu, dan dia nampak sedikit grogi karenaya. Tapi dia berklah kalau itu habis dicupang istrinya sebelum dia berangkat kebali

“ohhhhh ini toh pak gun, istriku kalau orgasme suka gigit dadaku, saking nikmatnya kali aku sodok pake kontolku ini” jelas pak lukman sambil tangannya diarahkan kekontolnya seolah2 menunjukkan kalau kontolnya itu besar

“ohhhhhhhhhhhhhhhh arab sehhhhhhhhhhh pak besarrrrrrrr”kataku sambil tertawa ngakak

“hahahaha” pak lukman pun ikut tertawa karena guyonanku itu. setelah itu kami berdua kembali kekamar masing2 dan akupun karena sudah muncrat jadi capek dan langsung terlelap. Keesokkan harinya aku bangun tidur seperti biasa bangun tepat waktu, selesai mandi aku turun kebawah untuk sarapan, dibawah sudah ada pak syarif dan pak lukman yang sedang sarapan, dan tumben aku liat pak made juga sudah bergabung dibawah ikut sarapan.

“met pagi semuanya” sapaku

“pagi pak gunnnnnnnnn” jawab mereka serentak

Akupun ikut sarapan dengan mereka sambil ngobrol dan bercanda kami lakukan dipagi itu, sungguh suasana yagn sangat menyenangkan kataku. Seperti biasa pak lukman akan ikut denganku sampai ke tempat dia training setelah itu aku lanjut menuju kantorku, dan seperti hari2 yang lain aku beraktivitas seperti biasanya. Dan pak made sudah paham dengan jadwal pulang pak lukman dan dia pasti akan  menjemput pak lukman. Sepulang kerja aku kembali ke kontrakkan dan tumben dirumah sudah komplit semua, pak made dan pak lukman kayaknya langsung balik ke kontrakkan tidak jalan2 dulu.

“wahhhhhhhhh sudah ramai aja neh, sudah kumpul “kataku

“hehehe iya pak gun, aku rencananya mau ngajak malam diluar sambil jalan2 juga” kata pak syarif.

“asikkkkkkkkkkkkkkk makan dimana kita pak syarif? Tanyaku

“bebas aja she mau dimana aja” kata pak syarif

“aku she ngikut aja  mau dimana aja oke” kata pak made

“gemana kalau di daerah Jimbaran, makan seafood yang dipinggir pantai itu” saranku

“wahhhh keren tuh, aku kan belum pernah kesana “ kata Pak Lukman

“setuju ayo kita siap2” kata pak syarif.

Kami berempat lalu masuk kekamar masing2 untuk mandi dan siap2 jalan ke jimbaran untuk makan malam bersama. Saat itu kami sepakat menggunakan mobilku dan aku yang menyetirkan karena selain aku bisa menghafal jalan juga aku juga sudah pernah kesana, Dari kontrakkan menuju jimbaran lumayan jauh sekitar 1 jam, sampai disana sudah agak malam, sehingga lilin lilin di meja makan sudah dinyalakan karena meja makannya ditata di pinggir pantai sehingga akan terasa romantic kalau makan malam disana. Pak lukman takjub melihat tempat kita makan malam karena sangat bagus dan romantic menurutnya.

“bagus kan tempatnya pak lukman?” tanyaku

“iya pak gun bagus banget, aku suka romantic sekali,

Lalu kami berempat memilih meja, setelah dapat kami memesan makanan  dan minuman untuk kami berempat. Karena disana semuanya bahan yang digunakan sangat fresh, misalnya ikan dan hudang masih hidup saat kita memilihnya sehingga ketika sudah menjadi makan rasanya sangat enak dan segar. Kalau dijakarta mungkin aku harus main ke daerah ancol kalau ingin merasakan makanan seafood yang segar.

“minta tolong donk pak made, photoin aku sama pak syarif” kata pak lukman sambil menyerahkan hpnya

Lalu pak made mengambil photo mereka berdua memakai hp pak lukman, nampaknya dia ingin mengirimkannya pada keluarganya dikampung, dan tak lupa kami berempat juga photo bersama. Hidangan yang disajikan betul nikmat bahkan kami makan dengan lahap sampai nambah. Selesai makan kami ngobrol2 santai sambil menikmati indahnya pemandangan pantai jimbaran dimalam hari.

“pulang yuk, besok kan harus ngantor” ajakku saat itu karena melihat jam sudah menunjukkan pukul 22:00 malam. Dan kami berempat kembali ke kontrakkan setelah makan malam bersama di jimbaran. Tepat pukul 23:00 malam kami sampai dikontrakkan dan kami semua karena kenyang dan ngantuk langsung bubarkan diri masuk kekamar masing2 untuk istirahat. Sudah 2 hari ini aku tidak bercinta dan manja manjaan bersama pak made membuatku jadi kangen, ingin rasanya tidur dikamarnya sambil pelukkan dan ciuman tapi sempat aku urungkan niatku karena takut kalau desahan desahan kami bercinta akan terdengar. Aku memaksakan memejamkan mataku saat itu, karena sedikit ngantuk aku akhirnya bisa tertidur juga saat itu, entah mengapa pukul 02 dini hari aku terbangun dari tidurku, aku kira sudah pagi, setelah melihat jam di dinding ternyata masih jam 2 dini hari, kontolku aku rasakan sedikit tegang karena sudah 2 hari tidak bercinta dengan pak made, lalu karena sudah kepalang nafsu aku berniat ke kamar pak made saat itu, lalu pelan2 aku keluar dari kamarku, menutup pintu kamar ku lalu aku turun melangkah kekamar pak made. Aku buka pelan2 pintu kamar pak made, gelap kamar pak made saat itu, terdengar dengkuran dari pak made, lalu aku tidur dan peluk tubuhnya dan mengelus dadanya yang berbulu itu. sedikit ada rasa aneh saat itu karena aku memeluknya dari samping aku merasakan bulu dada pak made terasa lebih lebat, aroma parfumnya pun sedikit berbeda, karena ruangan gelap aku tidak terlalu perduli, kemudian aku elus2 paha pak made  dan kembali aku bingnung dibuatnya terasa sedikit berbeda, pahanya terasa lebih besar dan buluna lebih lebat. Aku jadi bergairah saat itu karena hal ganjil tersebut seperti aku tengah memeluk orang lain rasanya. Aku tarik tubuh pak made agar terlentang, lalu aku usap kembali dada nya putting susu nya terasa lebih besar lalu aku isap putting susunya, membuat dia mendesah pelan2 tapi masih tertidur. lalu aku arahkan tanganku kekontolnya dan nampaknya sedang tidur bugil sehingga dengan cepat aku bisa menggegam kontol pak made, terasa hangat, dan besar rasanya. Aku kocok pelan2 kontolnya sampai kontolnya itu tegang sempurna, lagi lagi aku merasakan sedikit ganjil karena kontolnya pak made terasa lebih besar dan berbulu, setahuku pak made selalu menguris bulu kontolnya. Karena nafsu birahiku sudah diubun2 aku masukkan kontolnya dalam mulutku terasa hangat dan berkedut, aku isap dalam2 kontol itu lalu aku jilat jilat biji pelernya, besar biji pelernya sesuai dengan batang kontolnya yang besar dan panjang.

Ohhhhhhhhh uhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhhh ohhhhhhhh ahh” desahan pelan terdengar saat aku mengisap kontol itu. 5 menit aku isap itu kontol memang berbeda rasanya karena sangat tebal dan panjang sampai mulutku pegal dibuatnya . lalu aku mengalihkan aksiku ingin berciuman saat aku menempelkan bibirku pada bibirnya aku merasakan bibinya sangat hangat laluau ajak ciuman pak made saat itu, walau tidur dia membuka bibirnya sahingga aku bisa mengisap bibirnya saat itu, lalu aku keluarkan lidahku ternyata dihisap lidahku kuat kuat lalu badanku dipeluk dengan kuat, saat itu daguku merasakan mengenakan jenggotnya, dan pak made kan tidak berjenggot, sehingga aku baru saadar kalau yang tengah aku ajak ciuman bukan pak made. , pak syarif juga bukan karena kontol dia tidak besar dan dia juga hanya berkumis saja. Masa iya ini pak lukman? Kenapa dia bisa ada dikamar pak made? Pikirku dalam hati. Apa mereka tadi sudah bercinta sembunyi2? Kembali aku berpikir keras. Tapi aku malah menikmatinya, tidak cemburu sama sekali tapi aku malah senang bisa kesampaian juga bercinta dengan pak lukman yang gagah dan jantan ini apalagi kontolnya juga gede banget. Lalu aku gerepe ke sebelah dan tanganku menyentuh tubuh pak made yang ternyata tidur disebelahnya aku jadi yaki kalau yang aku ajak ciuman sekrang ini adalah pak lukman. Sambil berciuman aku pilin2 putting susu pak made yang tidur disebelah pak lukman. Aku memaju mundurkan badanku sehingga kontolku dan kontol pak lukman jadi bergesekkan membuat sensasi yang nikmat.ciuman pak lukman kini terasa lebih hidup karena  tangannya sudah aktif bergerak saat ini, kemungkinan pak lukman sudah terjaga dari tidurnya. Lalu aku kembali menjilati putting susunya aku isap dan jilat putingnya sampai membuat pak lukman mendesah kencang.

“ohhhhhhhhhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhhh arghhhhhhhhhhhhh uhhh aghhhhh enak banget pak made” desah pak lukman yang mengira putting susunya tengah dijilat dan diisap oleh pak made.

Aku dipeluk olehnya dan pantatku diremas2 olehnya, membuat aku jadi mendesah desah nikmat.

“lhoooooooooo” kata pak lukman sambil menyalakan lampu kasur, dan terkaget karena melihat aku tengah menindih tubuhnya.

“Pak Gun” kata pak lukman

“lho pak lukman kataku berpura pura terkejut juga.

“aku kira pak made” kata pak lukman

“sama pak aku kira pak made yang aku tindih” kataku

Kontol pak lukman terasa berdenyut setelah mengetahui kalau yang menindih tubuhnya itu adalah aku, dan kontolku pun semakin ngaceng setelah melihat wajah pak lukman yang jantan karena peneerangan lampu kasur. Dan Pak Made ternyata terjaga karena merasa ada goyangan goyangan disebelahnya,

“ehhhh sayang maafin aku ya “ kata pak made merasa bersalah karena kedapatan berduaan dengan pak Lukman.

“gpp bli, aku ga marah kok, tadi aku lagi nafsu banget dah dua hari belum ml sama bli, tadi aku kira itu bli ternyata pak lukman” kataku.

BERSAMBUNG