Minggu, 13 Agustus 2017

CERITA BISEX (PERAMPOKAN SADIS)

CERITA BISEX (PERAMPOKAN SADIS)

Cerita ini hanyalah fiktif dan khayalan belaka 
Tokoh dalam cerita ini :

·        Aku (Pak Rudi ) : Umur 40 tahun, Pns, perawakan body gempal, tinggi 170 berat 80 kg, berkumis tebal, Maried, manly, macho, rule sex : top
·        Istriku (Irma) : istriku Irma umur 30 tahun, ibu rumah tangga tinggi 160cm berat 50 kg, seksi, putih, cantik bahenol dan montok
·        Pak Ujang (Perampok 1) : umur 45 tahun berbadan gempal brewok, hitam, tinggi 180cm  berat 90 kg rule sex ( straight_
·        Pak Jafar (perampok II) : umur 50 tahun berbadan gempal, berkumis, tinggi 170 cm berat 85kg ,  rule sex : bisex
·        Pak Syam (perampok III) : umur 45 tahun, berbadan gempal, tinggi 165cm berat 75 kg, berkumis, rules sex : bisex

Malam itu hujan turun rintik rintik, aku tinggal bersama istri dan anak anakku, aku memiliki 2 orang anak yang masih kecil kecil, berumur 4 dan 7 tahun, aku memang terlambat menikah karena itu anak anakku masih kecil kecil. Setiap hari aku bekerja menjadi seorang pegawai negeri dengan jabatan yang lumayan tinggi berkat usaha dan kerja kerasku, dari sini aku setidaknya bisa membeli rumah walau masih kredit KPR di perumahan yang baru dibangun, posisi rumahku berada dipojok, dan masih belum banyak penghuni perumahan yang tinggal disana. Sehingga lingkungan disana masih sangat sepi .
Kejadian naas itu terjadi pada malam hari ketika itu aku sedang terlelap tidur bersama istriku, istriku terbangun dari tidurnya karena mendengar ada suara ribut2 diruang tamu. Kemudian dia membangunkanku, dan bilang ada yang tidak beres diruang tamu, seingatku aku sudah mengunci semua pintu kamar, jadi kecil kemungkinan ada perampok yang bisa masuk, dan kami bukanlah orang kaya jadi percuma mereka merampok yang tidak akan dapat apa apa dari sini. Istriku kemudian meminta aku mengecek keruang tamu beruntungnya saat itu, anak anakku sedang kutitipkan pada kakek neneknya, sehingga aku tidak khawatir jadinya., aku pun berjalan ke arah ruang tamu dan ruang tamu gelap, tidak ada tanda tanda yang mencurigakan, diluar sana hujan turun dengan derasnya, setelah aku mengecek pintu dan masih terkunci dengan aman, saat akan kembali kedalam kamar untuk menyampaikan aman kepada istriku, tiba tiba aku merasakan hantaman yang sangat keras pada kepalaku, sehingga membuat aku tidak sadarkan diri.
Sadar sadar aku sudah terikat di kursi dalam kamarku, dengan bertelanjang bulat. Saat aku membuka mataku, sungguh pemandangan yang sangat menjijikkan, istriku sedang diperkosa oleh perampok2 itu, ada tiga orang perampok saat itu, aku tidak berani bersuara hanya memandangi saja perlakuan mereka pada istriku. Tubuh istriku yang seksi dan montok itu mereka kerjai dengan ganasnya, istriku sampai memohon2 agar mereka tidak memperkosa dirinya,
“ampun pak , ampun pak, tolong jangan apa2kan saya,  dari obrolannya aku jadi tau nama mereka, Pak JAfar, Pak Syam, dan Pak Ujang,ketiga perampok itu betul betul menyiksa istriku, dua orang perampok mengisap putting susu istriku, dan satu lagi menjilat jilat memek istriku.
“diam kau bentak perampok itu pada istriku
“nanti juga kau akan menyukainya “ kembali suara perampok itu membentak istriku
“ampun pak ampun, istriku memohon kembali, tetapi suaranya bercampur dengan desahan, antara takut dan nikmat
“tuhkan enak “ kata Pak Ujang saat itu yang tadi menjilati memek istriku kini menjolokkan dengan jarinya, karena tau istriku sudah terbakar nafsunya oleh aksi bejat mereka.
“udah basah nih Pak JAfar “ kata Pak Ujang
“ampun Pak jangan perkosa aku “ kembali istriku memohon, tetapi tidak membuat surut niat perampok2 itu, lalu mereka bertiga melepaskan pakaian mereka masing2 “
Bergidik ngeri aku melihatnya saat mereka sudah telanjang bulang, kontol mereka sangat besar2 , lebih besar dari punyaku,
Istriku kulihat antara ketakutan dan takjub, mungkin baru kali ini dia melihat kontol yang besar seperti itu. kontol ketiga perampok itu sudah tegang semuanya. Dan aku yang tidak ingin istriku diperkosa teriak kepada mereka
“tolong pak jangan apa2kan istriku “ pintaku memohon kepada mereka.
“diam kau “ atau kalian berdua akan aku bunuh kata salah satu perampok membuat nyaliku semakin ciut., dan salah satu perampok mendatangi ku dan kembali memukul bagian kepalaku sehingga aku kembali tidak sadarkan diri.
Beberasa saat aku kembali sadar mungkin lebih dari 15 menit aku pingsan, didepan mataku aku melihat istriku diperkosa dengan sangat ganasnya, suara istriku tidak lagi memohon ampun tapi sudah mengerang dan mendesah desah menahan nikmat. Ketiga perampok itu tertawa melihat istriku yang menikmati dirinya diperkosa seperti itu, selain ukuran kontolnya yang besar ketiga perampok itu juga  menjilati seluruh tubuh istriku.
Salah satu perampok memasukkan batang kontolnya yang besar kedalam mulut istriku meminta dia mengisap kontolnya, tanpa kuduga istriku patuh, dan mengisap kontol itu dengan ganasnya, aku saja yang suaminya sendiri tidak pernah diisap seperti itu.  aku yang melihat kejadian itu malah bangkit nafsuku melihat istriku diperkosa seperti itu, kontolku malah tegang . tetapi aku tidak ingin bersuara takut kalau akan dipukul lagi, toh aku tidak akan bisa melakukan apa2 karena aku diikat di kursi seperti ini.salah seorang perampok kemudian mencabut kontolnya dari memek istriku, kemudian dia tidur terlentang meminta istriku untuk menduduki kontolnya yang besar dan tegang itu. istriku patuh kemudian menduduki kontol itu, kemudian dipeluknya tubuh istriku  dan digenjotnya kontol dari bawah dengan tempo yang kencang sehingga membuat tubuh istriku terguncang, mungkin karena saking nikmatnya istriku mendesah desah tak karuan, hampir 15 menit dia dientot seperti itu, dan istriku mencapai orgasmenya  karena dia berteriak dengan kencang dan ambruk diatas tubuh pak ujang, pak ujang memang luar biasa hebat, dia bisa membuat istriku orgasme, dan dia masih belum menumpahkan spermanya, dan tak lama kemudian, Pak Jafar yang tidur terlentang istriku diangkat dan dimasukkan kontol pak jafar kedalam lubang memek istriku,  kembali memek istriku kini digenjot oleh pak jafar sampai mencapai orgasme nya yang kedua,  pak jafar lebih lembut dalam menggenjot lubang memek istriku, tapi karena ukuran kontolnya yang besar sehingga dengan mudah dia membuat istriku orgasme.  Pak ujang yang memeang belum puas dengan memek istriku, kembali ingin menyetubuhi istriku kini dia memposisikan istriku menungging, dihujamkannya kembali kontolnya keliang memek istriku, dan digenjot dengan kencangnya, Pak Syam yang dari tadi tidak kebagian untuk mengentoti istriku protes karena hanya mendapat bagian mulut istriku saja  aku yang sedang memperhatikan ketiga perampok itu menahan nafsuku karena adegan tersebut sangat erotis.  Yang mengerikan akhirnya terjadi juga, saat itu pak ujang kembali tidur terlentang, dan istriku diminta dudukin kontolnya dan memeluk istriku, kemudian karena posisinya yang nungging, pak syam kulihat menggesek2an kontolnya di lubang dubur istriku, dan tanpa ampun dia menekan batang kontolnya yang lumayan besar itu kedalam lubang dubur istriku, sehingga membuat istriku menangis histeris menahan sakit, tapi beberapa saat kemudian menjadi desahan desahan nikmat, baru kali ini dia merasakan disodomi seperti itu, dan hujaman kontol pak ujang di memek istriku juga makin kencang,. Kembali istriku harus mendapatkan orgasmennya yang ketiga secara beruntun, perampok itu sangat kuat sekali .pak Jafar yang mengetahui aku sudah sadar berjalan kearahku, dia melihat kontolku yang sedang tegang menyaksikan istriku sedang diperkosa itu, kemudian dia melepaskan ikatan tali, dia membawaku keruang tamu, didalam kamar masih kudengar desahan dedsahan nikmat dari istriku dan pak ujang dan pak syam.
Didalam ruang tamu, pak jafar memintaku berlutut, dan memasukkan kontolnya kedalam mulutku
“isap “ perintahnya.
Aku yang ketakutan hanya pasrah saja menerima hujaman kontolnya didalam mulutku. Karena baru pertama kali aku mengisap kontol membuatku jadi sedikit mual, dan tersedak2. Tapi pak jafar tampaknya menyukainya karena tau aku tidak pernah bercinta sesame jenis. 5 menit aku mengisap kontolnya dia meminta ku tidur terlentang di sofa, dan dia mengisap kontolku. baru pertama kali aku merasakan nikmatnya kontol diisap, walau yang mengisap saat ini adalah pak jafar, seorang perampok dan berkumis. Dia sangat menyukai kontolku yang ukurannya tidak terlalu besar, habis kontolku dilumat dijilat dan diisap oleh mulutnya sambil dia memainkan kedua putting susuku.  Didalam kamar masih kudengar istriku meraung raung kenikmatan, diperkosa oleh pak ujang dan pak syam.  Diruang tamu aku disservice oleh pak jafar, kini dia menjilati lubang duburku, walau aneh tetapi sangat nikmat, sampai sampai precumku menetes sangat banyak,5 menit lubang duburku di jilat jilat. Lalu dia mengarahkan kontolnya kedalam lubang duburku,
“jangan pak ampun” pintaku ketakutan akan disodomi olehnya,
Tapi dia tetap menekan kontolnya kedalam lubang duburku, karena aku tidak pernah disodomi, usahanya mengalami kesulitan,  dia kemudian berlalu masuk kedalam kamar menemukan minya zaitun dilemari yang biasa istriku gunakan kalau memijat aku. Dilumuri batang kontolnya dengan minyak zaitun sampai basah, kemudian mengoleskan di lubang duburku, ternyata usahanya sedikit berhasil membuat lubangku jadi licin, dan Pak Jafar berhasil memasukkan kepala kontolnya kedalam lubang duburku, rasa sakit pedih dan panas pertama kurasakan,
“rilex aja, nanti juga enak “ ujar Pak Jafar. Dan hujaman berikutnya membuat batang kontolnya masuk sempurna kedalam lubang duburku, rasanya sangat aneh sekali, lubangku penuh sesak oleh batang kontolnya, dan dia mulai menggenjotkan batangnya dalam lubang duburku, sambil dia memainkan kedua putting susuku, membuatku jadi tidak terlalu kesakitan.
Awalnya dia menggenjot dengan pelan dan kemudian setelah mengetahui aku mulai menikmati disodomi, dia menggenjot lubang duburku dengan kencang. Aku tidak percaya rasanya jadi akan nikmat seperti ini, perutku yang pada mulanya mulas karena dimasukkin kontol pak jafar, jadi menikmati ditusuk tusuk oleh kontol pak jafar, kontolku tetap dalam kondisi tegang, pak jafar mengajakku berciuman, aneh rasanya, kumis kami beradu dan pak jafar mencari lidahku mengulum lidahku dan aku membalasnya dengan tak kalah ganasnya, karena rasa nikmat yang diberikan. Hujamaan kontolnya betul betul sangat kuat tapi membuatku semakin nikmat, 15 menit dia mengentotiku dengan posisi aku terlentang, dan dia mencabut kontolnya perlahan, ada sedikit rasa perih saat kontolnya ditarik keluar, da nada rasa yang hilang dalam lubang duburku, kini dia meminta aku nungging, aku patuh  saat itu dan nungging, kembali kontol besarnya dihujamkan kedalam lubang duburku, tanpa kesulitan dia berhasil menembus lubang duburku, dan digenjotkan batang kontolnya dalam lubang duburku, posisi doggy betul2 sangat nikmat sekali lebih nikmat rasanya. Didalam kamar, kudengar suara istriku meraug dengan kencangnya diikuti oleh erangan kencang pak ujang, seperti nya mereka berdua sudah mengalami orgasme, di dalam ruang tamu aku masih dientot posisi doggy oleh pak jafar.  Sedang asik2nya pak jafar ngentotin aku kudengar suara langkah kaki mendekati kami berdua, ternyata pak syam yang belum puas menghampiri kami ,
“wah wah ternyata lo entotin suaminya ya “ kata pak syam
“pantes aja lo gam au gabung “ kata pak syam lagi
“abisnya gw ga kebagian she “ kata Pak jafar
“pak ujang kan ga suka bool “ kata pak jafar lagi
“ suaminya semok jadi gw nafsu buat bobol lubang duburnya “ kata Pak jafar
Aku yang mendesah desah nikmat dientot pak jafar tidak perduli dengan obrolan mereka berdua, sadar sadar pak syam sudah menyodorkan kotnolnya untuk aku isap. Entah dari mana aku sangat cepat memasukan kontolnya itu kedalam mulutnya aku mulai menikmati kontol. Mungkin karena rasa nikmat hujaman kontol pak jafar dalam lubang duburku.
10 menit kemudian pak jafar tidak tahan lagi akhirnya dia menggenjotku makin kencang dan dalam dan menyemburkan spermanya kedalam lubang duburku, dan mencabut kontolnya dari lubang ku.
“gentian lo syam “ kata Pak JAfar
Pak syam pun menggantikan peran pak jafar, lalu memintaku terlentang dia memasukkan kontolnya kedalam lubang duburku, ukuran kontolnya tidak sebesar pak jafar, tapi panjang hampir sama, rasa nikmatnya, juga sama masih sangat nikmat, sehingga begitu pak syam sudah menggenjotku aku pun mendesah desah nikmat tak karuan. Hampir 15 menit pak syam menggentotiku, dan akupun sudah tidak kuat lagi karena aku  akan mencapai orgasmeku
“aku mau keluar pak “ kataku
Pak syam pun mempercepat genjotnya dan pak jafar tiba tiba memasukkan kontolku dalam mulutnya. Aku merasakan semburan hangat di dalam lubang duburku, dank arena nikmat dan sudah tidak kuat lagi aku menyemburkan spermaku  didalam mulut pak jafar. Sangat nikmat sekali kontolku sampai diisap isap, sampai habis spermaku diisap dan ditelan oleh pak jafar. Aku pun tergeletak kepuasan disofa, pak ujang keluar dari kamar sudah berpakaian, melihatku tergeletak  habis diperkosa nikmat oleh kedua temannya,
“hahahaha dasar lo berdua, dah ada memek masih aja lubang pantat suaminya lo embat “ kata pak ujang
“abis enak bos “ kata pak syam
Udah buruan pake bajunya, keburu opagi nanti kepergok bisa berabe,saat itu aku melihat jam dindidng sudah pukul 03: pagi, artinya dah 3 jam istriku diperkosa oleh mereka. Setelah mereka bertiga pergi dari rumahku, aku kembali masuk kedalam kamarku, didalam kamar kudapati istriku tertidur pulas. Aku kasihan melihatnya karena harus menjadi korban pemerkosaan bejat mereka, tapi aku yakin dia sebenarnya juga puas karena merasakan hujaman kontol besar para perampok itu,
Pukul 05 pagi kubangunkan istriku dan memandikan dia, istriku menangis2 karena tubuhnya telah dinodai oleh perampok, tapi aku bilang tidak apa2 , namanya musibah kataku, aku masih sayang kamu kok ma, dia pun memeluk diriku, padahal dia tidak tahu kalau aku suaminya juga sudah disodomi oleh mereka juga.
Entah setelah kejadian tersebut, kadang aku kangen juga untuk disodomi lagi, aku sekarang kalau melihat laki laki yang usianya diatasku bebadan gempal dan berkumis, aku jadi suka curi2 pandang ke selangkangan mereka.
TAMAT




Tidak ada komentar:

Posting Komentar