Minggu, 13 Agustus 2017

BF Bagian 1

BF BAGIAN 1 (PERKENALANKU DENGAN PAK ASMAN)



Cerita ini hanyalah fiktif dan khayalan belaka 
Tokoh dalam cerita ini :

Aku (Pak Baskoro ) : Umur 46 tahun, manajer bumn, perawakan body gempal, tinggi 170 berat 80 kg, berkumis tebal, Maried, manly, macho, rule sex : top

BF ku (Pak Asman): umur 48 tahun, manajer hotel, perawakan, tinggi 165 cm berat 75 kg, berkumis, gempal, putih, Maried, Bot

Pak Indra (Teman Funku dulu) umur 46 , Manajer Bank, perawakan gempal putih, berbulu dada, tinggi 167 berat 75, berkumis, berbulu dada, Maried Rule Sex : Bot

Selingkuhan Bfku (Pak Asep) :  Umur, 50 tahun , Dosen, Perawakan gempal, tinggi 170cm berat 85 kg, Berkumis, putih, berkacamata, cepak, berbulu dada, Maried, Rule sex Verst Top


Pak Aris (Bfnya Pak Asep) : umur 46 tahun , Karyawan Bank, perawakan gempal, tinggi 168 cm berat 80 kg, berkumis, coklat, Maried, Rule Sex : Verst Bot.

5 tahun yang lalu aku mengenal Pak Asman dari aplikasi facebook, awalnya aku hanya berteman biasa saja, tidak menyangka kalau akan seperti ini jadinya. Kami sama sama orang perantauan, kerja di Jakarta dan keluarga ada di kampung halaman. Aku asli dari Sulawesi, sedangkan Pak Asman orang Kebumen. Setelah chating sekian lama di aplikasi internet akhirnya kami berdua kopi darat di sebuah mall di kawasan Jakarta Pusat. Kami janjian ketemu setelah jam pulang kantor, dan disaat pertemuan itu ternyata pak asman orangnya sesuai dengan photo, cakep bapak2 pada umumnya, manly, badan gempalnya sangat seksi, dan kumisna lebat sesuai dengan photo profilenya saat itu. setelah berkenalan akhirnya kami berdua makan malam bersama saling ngobrol untuk mengenal lebih dekat lagi. Dari sorot matanya aku yakin pak asman menyukai diriku, apalagi aku juga orangnya juga sangat tampan, hehehe karena banyak yang mengajakku kenalan di aplikasi facebook, dan mengajak jumpa darat. Tapi karena mereka rata2 hanya mencari fun aku tidak terlalu menggubris mereka, tetapi kalau orang yang mengajakku jumpa sesuai dengan seleraku , aku juga tidak masalah sebenarnya kalau hanya sekedar fun saja. Asalkan ada komitmen dari awal mau sekedar fun atau long term relation. Tipe pria yang aku suka adalah minimal seumuran dengan ku atau lebih tua harus married, manly , gempal, berkumis, dan Bot karena aku pure Top, saat itu usiaku 41 tahun dan Pak Asman saat itu usianya 43 tahun.
Hampir 1 jam kami ngobrol sambil makan malam, pak asman tak henti hentinya memuji diriku, akupun juga memuji dirinya yang ganteng dan sesuai seleraku dari obrolan obrolan tersebut ternyata kami memiliki kecocokan dan kemiripan dan kami berdua sama sama seorang “bujangan local” ahahah alias sudah married tapi keluarga dikampung halaman. Pak Asman kos di daerah Senen, sedangkan aku kos didaerah Pramuka, ternyata rumah kami dekat jadi searah pulang. Aku tinggal sendirian di Apartemen milikku, keluargaku tidak betah tinggal diapartemen karena lingkunganna yang individualis, tidak bisa sosialisasi. Anak anak2ku sudah remaja, dan sudah sangat betah tinggal di kampung halaman jadi tidak mau tinggal di Jakarta., aku pulang kampung sebulan sekali.
Selesai makan aku mengajak Pak Asman mampir ke apartemenku, ternyata dia langsung menerima ajakanku. Kemudian kami berdua menuju parkir mobil untuk mengambil mobilku, dan meluncur keapartemenku. Selama perjalanan tak henti hentinya dia memuji kegantenganku, dan orangnya juga lumayan agresif. Lalu lintas Jakarta dimalam hari yang macet membuat kami harus berlama lama di dalam mobil untuk sampai ke apartemenku. Dia suka ngobrol sambil mengelus2 pahaku, kadang dia sengaja menyenggol gundukkan kontolku, karena aku menyukai dirinya aku jadi terangsang dan ngaceng. Karena sudah merasa cocok dan nyaman, selama perjalanan pulang kami berdua berpegangan tangan didalam mobil, sambil meremas2 tangan ditemani alunan lagu romantic didalam mobil yang kuputar membuat suasana sangat romantic.
Sampai di apartemen kami langsung masuk ke kamar, baru saja masuk kedalam kamar, dan mengunci pintu, pak asman sudah memeluk tubuhku, tampaknya dia sangat menyukai diriku. Pelukannya sangatlah mesra sehingga aku mendiamkan diriku menikmati pelukan tersebut. Perutku dielus2 dan kemudian tanganku meraih pantatnya yang masih memakai celana kerja dan meremas remas bokongnya. Kemudian aku membalikan badanku dan memeluk tubuhnya  berhadapan, tak butuh komando kami langsung berciuman dengan sangat hangatnya, lidah kami bertautan, saling hisap, kumis kami beradu satu sama lainnya, pandai pak asman berciuman hampir 5 menit kami berciuman tanpa melepaskan bibir kami, sambil berciuman aku selalu meremas pantatnya yang bulat seksi itu, sangat nikmat seandainya pantat itu kalau aku jilatin dan aku genjot memakai kontolku yang besar ini. mungkin pak asman kaget kalau melihat kontolku hehehe, ukurannya 16cm diameternya lumayan besar.
“mandi dulu yuk “ ajakku padanya
“iya pak bas” jawab pak asman.
Akupun membuka pakaian yang dipakainya, badannya gempalnya harum, aku suka, setelah itu aku membuka celana yang dipakainya, menyisakan celana dalamnya yang ketat dan seksi, aku suka melihat bapak bapak yang sedang memakai celana dalam. Kontol pak asman nampak sudah sangat tegang sekali,cairan precumnya sudah menetes di celana dalamnya.
Pak asman pun kini membuka pakaianku dan celanaku, begitu dia membuka celanaku aku yang memakai celana dalam saja membuat pak asman melongok takjub,
“gede banget Pak” kata Pak Asman
“masa Pak?” tanyaku
“iya gede banget aku baru kali ini lihat kontol segede ini “ kata pak asman
“tapi suka kan?” tanyaku
Pak asman mengangguk, dan memelorotkan celana dalamku sehingga kontolku mencuat keluar , mengacung tegak, akupun menanggalkan celana dalam pak asman kontolnya standar mengancung tegang sempurna. Kami berjalan ke kamar mandi dan mandi bersama.
Didalam kamar mandi, kami tak henti hentinya berciuman, kami saling menyabuni, tapi sambil menyabuni kami tetap berciuman. Layaknya pasangan pengantin baru kami berciuman dengan penuh gairah. selesai menyabuni diriku, aku menyalakan kembali shower untuk membasuh badan kami, lagi lagi dalam guyuran air shower kami berciuman kembali dengan ganasnya. Kontol kami saling menempel dan bergesekkan. Saat berciuman aku selalu meremas pantat pas asman. Pak Asman mulai agresif , dia turun menciumi leherku dan telingaku, kemudian turun mengisap kedua putting susuku bergantian, sangat nikmat rasanya, apalagi kumis tebalnya memberikan sensasi geli. Aku mendesah nikmat sambil meremas remas kepalanya.  Tanganya kini meraih batang kontolku sambil mengisap putingku dia mengocok ngocokkan pelan batang kontolku, sehingga aku makin gairah dibuatnya, desahanku makin kencang didalam kamar mandi.
“isap Pak” pintaku padanya
Pak asman lalu berjongkok dan memasukkan batang kontolku kedalam mulutnya. Hangat rasanya, dia menjilati kepala kontolku dengan pelan pelan, biji pelirku juga dijilat2nya. Kontolnya mengacung tegak saat dia mengisap kontolku. dimasukkan kembali batang kontolnya kedalam mulutnya dan bergerak maju mundur dengan perlahan, karena saking nikmatnya aku ikut memaju mundurkan pantatku, sampai tidak sadar hingga membuat dia tersedak hampir muntah.
“maaf ya pak” kataku
“iya pak, habis tebal batangnya jadi agak susah “ jawabnya
Akupun tertawa mendengar ucapannya. 5menit aku diisap, dan aku sudah tidak sabar untuk menyervice dia.
“gentian pak” kataku.
Pak asman kemudian berdiri, dan sekarang aku yang aktif menjelajahi tubuh gempalnya. Aku jilat seluruh tubuhnya mulai dari kuping, leher, dada , putting susu, perut, sampai dia mengerang ngerang manja. Aku juga sengaja menggesekkan kumis ku di daerah sensitifnya sehingga membuat dia kegelian.  Aku pegang batang kontolnya yang berdenyut2 dalam genggamanku, dan tak sabar aku ingin mengisapnya, lalu kumasukkan batang itu kedalam mulutku, kuisap dengan kuat batangnya sampai dia menggelinjang akan aksiku, ukurannya standar jadi sangat nikmat kalau diisap. Sambil mengisap batang kontolnya aku selalu meremas remas bongkahan pantatnya, supaya dia lebih rilex. Dan 5 menit aku mengisap kontolnya aku meminta dia untuk berbalik badan dan nungging. Kemudian kubuka bongkahan pantatnya, mencari lubang pantatnya, nampak masih bagus, dan kemerahan, tidak bau dan aku mulai menjilati lubang pantatnya.sehingga membuat dia mendesah desah nikmat. Aku sangat rakus mengisap lubang pantatnya karena masih sangat cantik bentuknya seperti belum pernah kena kontol masuk.
Hampir 5 menit aku menjilati lubang pantatnya kemudian aku bangun dan memeluk dirinya dari belakang kontolku sengaja kupoisisikan tepat di alur lubang pantatnya kemudian menggesek2 pelan, sambil aku ciumi bagian telinga dan tengkuknya, aku yakin akan membangkitkan nafsu birahinya.
“pindah ke kamar yuk” ajakku
Pak asman pun mengangguk setuju, sebelumnya kami handukkan mengeringkan badan, didalam kamar kami mulai bercinta. Kami berdua memang suka ciuman, dikamar kami langsung berciuman dengan sangat ganasnya, lidahkan dihisapnya dan gentian aku jg mengisap lidahnya. Lidah kami bertautan, sambil meremas remas badan pasangan.  Aku lebih menyukan meremas bagian pantatnya karena niatku memang ingin merasakan lubang pantatnya.  Badanku direbahkan diatas kasur sehingga kini aku tidur terlentang  kembali aku disservice oleh pak asman, tubuhku dijilat2 dari atas kebawah sampai jempol kakiku. Kontolku diisap oleh nya dan betul2 dia menyukai kontolku, tak henti hentinya dia memuji kontolku yang besar ini.
“mau dimasukkin ga pak” tanyaku
“aku belum pernah pak” jawabnya.
“dicoba pelan pelan ya pak” kataku
Pak asman tidak menjawab, dan tetap asik mengisap kontolku yang semakin keras, karena isapannya sangat enak. Aku banting tubuh pak asman gentian terlentang kini aku jilati seluruh tubuhnya dan mengisap kontolnya, setelah itu aku angkat kedua kakinnya sampai pantatnya keatas dan lubang pantatnya terlihat, selanjutnya aku jilat jilat lagi lubangnya. Aku sangat menyukai lubangnya dan sangat ingin merasakan jepitan lubangnya itu.aku jilati lubang pantatnya sambil sesekali aku jilat buah pelirnya dan mengisap kembali batang kontolnya.
“uh oh uh oh ahhhhhhhhhhhh” sedap banget pak” kata pak asman
Aku tidak menghiraukan ucapannya dan tetap asik menjilati lubang pantatnya.  Setelah puas menjilati lubang pantatnya aku bangkit kedua kakinya tetap aku angkat keatas, dan menempelkan kontolku dilubang pantatnya, dan aku gesek gesek secara perlahan.
“enak pak?” tanyaku
“enak banget  sayang “ katanya
“masukkin ya sayang “ tanyaku
Pak asman menggeleng pelan karena mungkin takut dengan ukuran kontolku yang besar apalagi dia juga belum pernah disodomi. Makin lama aku menggesekkan lubangnya dengan sangat kencang membuat dia sedikit lebih rilex,aku mencoba meludahi lubang pantatnya ingin memberi pelumas, dan meludahi kontolku.
Aku mencoba memasukkan kepala kontolku dalam lubang duburnya. Pelan pelan aku dorong batang kontolku, memang sangat susah sekali karena pak asman belum pernah dimasukki. Tapi pak asman seperti berada diantara ingin dan tak ingin, dia tidak menolak saat kepala kontolku kutempelkan tepat dilubang duburnya.  Dan kutekan kencang batang kontolku sehingga kepala kontolku berhasil menyeruak lubang duburnya, sangat sempit sekali mirip saat malam pertama aku memerawani istriku.
Pak asman mengaduh kesakitan saat kepala kontolku berhasil menembus perawan lubang duburnya. Aku tidak memaksakan untuk menekan kembali karena aku tau pak asman sedang kesakita,
“lepasin pak” pintanya
Akupun melepaskan kepala kontolku dari lubangnya, setelah itu dia berguling guling menahan sakit.aku mengelus2 kepalanya meminta maaf padanya kalau telah menyakiti dirinya. Dia bilang gpp . akhirnya kami hanya saling isap gaya 69 dan terakhir kami gentian tindih menindih saling menggesekkan kontol sampai akhirnya kami berdua muncrat bersama sama. Pak asman memuncratkan spermanya didalam mulutku, sampai penuh mulutku menampung spermanya, dan kutelan sebagai rasa cintaku padanya, diapun sama meminta dikeluarkan dalam mulutnya juga dan menelan spermaku.  Malam itu aku meminta nya untuk menginap di apartemenku, dan besok pagi berangkat kerja aku yang mengantarkan. Dia pun mau untuk bermalam di apartemenku. Malam itu aku tidak kesepian karena ada pak asman yang tidur disebelahku, dia tidur sambil memeluk tubuhku, akupun nyaman tidur dalam pelukannya.
Pukul 05 pagi aku terbangun karena merasa kontolku sedang diisap, dan betul saja, pak asman sedang mengisap kontolku dengan pelan2, aku lalu memegang kepalanya, dan mengelus2 kepalanya, dan dia melirik padaku dan tersenyum akupun tersenyum atas aksinya ini. dia betul2 terpesona pada kontolku, hampir 10 menit dia mengisap kontolku kemudian dia bangkit dan pergi ke toilet meninggalkan aku yang terlentang dengan kontol yang masih menegang. Tak berapa lama dia kembali keranjang dan meminta dijilati lagi lubang duburnya karena nikmat katanya, akupun bangkit danmemberikan service pada lubang duburnya sambil kuremas dan pijat pelan pelan bongkahan pantatnya. Puas aku menjilati lubang duburnya aku meludahi jariku dan mencoba menjolokkan jariku kedalam lubang duburnya. Memang betul2 sempit, aku masukan perlahan lahan jariku sampai seluruh jariku amblas dalam lubang duburnya sambil aku mengisap kontolnya aku maju mundurkan jariku perlahan lahan dalam lubangnya, sampai dia bergoyang goyan kenikmatan. Jariku dalam lubangnya sampai diremas remas dibuatnya. Aku meludahkan telapak tanganku yang banyak dan membalurkannya kebatang kontolku sampai basah aku kocok2 pelan kontolku sendiri sampai tegang sempurna, dan aku bangkit lalu menggesekkannya diseputaran lubang duburnya, pak asman nampak ketakutan atas aksiku, tapi aku menenangkannya meminta dia supaya rilex aja sambil aku memainkan kedua putingnya menggunakan jarinya, dan sesekali meremas dan memijatpantatnya agar rilex, ketika itu kurasakan lubang pantatnya berdenyut2 seolah2 ingin dimasukki, akupun mencoba menekan, dan pelan pelan aku tekan maju mundur sampai dia tidak sadar kepala kontolku sudah berhasil masuk kedalam lubang duburnya, aku genjot pelan pelan maju mundur lagi sedikit demi sedikit batang kontolku mulai masuk baru 1/3 pak asman mulai mengaduh kesakitan.
“tahan ya sayang nanti juga enak” rayuku padanya.
Pak asman kali ini menahan rasa sakitnya,
Akupun mengelus2 bagian tubuhnya memijat2 supaya rilex. Pelan pelan aku tetap menggoyangkan pantatku sampai tak dia duga batang kontolku sudah habis tertelan dalam lubang duburnya. Aku belum berani menggoyangkan lagi karena takut membuat dia kesakitan, sampai akhirnya pak asman sendiri yang menggoyang goyangkan pantatnya karena sudah merasakan nikmat dari kontolku ini.
Aku pun menggenjotnya pelan pelan dan kini pak asman sudah bisa mengaitkan kedua kakinya di pinggangku  hangat rasanya, dan batang kontolku dijepit dengan keras oleh lubang duburnya, aku yang biasanya lama dalam bercinta kalau dijepit seperti ini pasti akan cepat jadinya. Karena aku juga berhasil memerawani lubang pak asman. Hampir 10 menit aku menggoyang pelan kontolku kedalam lubang duburnya, gerakan maju mundurku sangat pelan sambil berciuman aku melakukannnya. Aku merasakan sebentar lagi akan memuncratkan spermaku dan aku melepaskan ciumannku dan mengocokkan kontol pak asman sambil tetap memaju mundurkan pantatku. Pak asman ternyata sangat menikmatinya dan tidak butuh waktu lama dia memuncrat kan spermanya yang banyak diatas perutnya, bahkan semburan spermanya ada yang mengenai wajahnya sendiri saking kencangnya semburannya. Akupun yang melihat pak asman muncrat mempercepat hujaman kontolku dan menyemburkan spermaku kedalam lubang duburnya nikmat sekali batang kontolku sampai diremas remas rasanya.  Aku kembali berciuman dengan pak asman  sampai kontolku melemas keluar sendiri dari lubang duburnya. Selesai bercinta kami mandi bersama untuk berangkat kerja.  Aku meminta pak asman untuk menginap lagi nanti malam karena sangat menyukai dirinya. Dan dia menyetujuinya, karena dia juga menyukai diriku.
“pak bas sudah punya BF?” tanyanya padaku
“ga ada pak, kalau teman fun she ada, Cuma belum ada yang serius mau BF an” jawabku
“kalau aku minta jadi BFku , mau ga Pak? tanya pak asman lagi
“aku pun menjawab nya dengan ciuman yang sangat mesra.
Resmi setelah aku memerawaninya aku dan dia berpacaran.
Semua teman teman fun yang mengontak diriku untuk mengajak bercinta aku tolak dengan alasan bahwa aku sudah mempunyai pasangan, dan tidak ingin fun lagi. Karena pak asman meminta ku tidak selingkuh, karena aku menyukai dirinya aku sanggupi permintaanya, apalagi dia sudah memberikan perawan lubang pantatnya pada diriku, sejak saat itu aku meminta pak asman tinggal bersama diriku di apartemen karena keluargaku juga jarang main ke Jakarta, dan aku juga sudah meminta ijin ke istriku bahwa temanku ingin tinggal bersamaku di apartemen biar tidak sepi, dan istriku mengijinkan karena yang jadi teman seapartemen kun anti seorang laki2 yang sudah beristri juga, dan tidak mungkin dia curiga kalau aku penyuka sesame jenis juga.

Sejak pak asman tinggal bersama ku diapartemen , kami akan selalu melakukan aktivitas sex  kapanpun ada waktu, pak asman kini sudah mulai menyukai untuk aku sodomi, dia sangat menyukai hentakkan kontolku dalam lubang duburnya. Hampir tiap hari kami bercinta dan aku sangat mencintai dia karena dia juga tipe orang setia, dan tentu saja aku harus setia juga.
Tapi aku sedikit  khawatir dengan teman fun ku yang tergila gila padaku, dia masih suka mengirimiku pesan, dia kangen padaku, tapi aku tidak bisa memuaskannya lagi karena sudah ada BF (Pak Asman). Tapi dia minta selingkuh aja cari waktu luang. Tapi aku tetap pada pendirianku karena aku juga menyayangi pak asman, aku tidak mau menyakiti hatinya. Aku pun menunjukkan wa itu padanya dan dia tersenyum melihat kejujuranku, dia pun paham kenapa temanku sampai tergila gila padaku,
“karena punya pak bas besar jadi dia puas” goda pak asman
“ahhhhh sayang bisa aja “ jawabku
“pokoknya cintaku buat pak asman aja “ jawabku,
Tapi yang namanya orang homo pasti nekat juga, pernah saat aku sedang bercinta dengan pak asman ada yang mengetuk ngetuk pintuku, ternyata yang datang adalah teman fun ku dulu yang masih mengejar ngejarku. Secara fisik dia tipeku, dan orangnya juga ganteng, tapi aku tidak menyukai dia yang terlalu murahan dan pernah memintaku untuk bercinta dengan temannya juga, karena dia cerita akan kebesaran dan kehebatanku bercinta. Walau akhirnya saat itu aku terpaksa melayani mereka berdua, sampai mereka berdua puas mencapai orgasme, aku entot mereka bergantian , sebetulnya aku mengharapkan hubungan yang serius tapi dia hanya butuh fun, dan disaat aku sudah memiliki bf dia ingin serius, tapi aku sudah memiliki pak asman jadi aku menolaknya sudah terlambat kataku.

BERSAMBUnG



1 komentar: