Cerita ini hanyalah fiktif dan khayalan belaka
Tokoh dalam cerita ini :
Tokoh dalam cerita ini :
Aku (Pak Gunawan ) : Umur 48
tahun, pekerjaan PNS, perawakan body gempal, tinggi 165 berat 75 kg, berkumis
tebal, Duda, manly, macho, rule sex : Bot
Pak Made : Pengusaha
dan Bapak Kos, umur 55 tahun, perawakan, tinggi 170 cm berat 80 kg, berkumis,
gempal, putih, bermata sipit bukan chinese, berbulu dada, Duda, , Rule Sex (Top).
Pak
Agung Bagus (Aji Bagus) : PNS umur 45 tahun,
perawakan tinggi 170cm, berat 85 kg, gempal,
kulitnya Coklat berkumis, cepak, berkaca mata Rule sex Bisex.
Pak
Bramastio : Kepala Cabang Bank, Umur 48, Duda, Berkumis. Gempal. Cepak,
Manly, Tinggi 170 Berat 80 Kg Rule Sex : Bot
Pak
Gede : PNS umur 43 tahun Maried, Berkumis, Gempal tinggi 168 berat 77 Kg, macho, rule sex :
verst Top.
Weekend ini hanya aku dan Pak Made yang ada dikontrakkan, Pak
Syarifuddin pulang kampung , akhir2 ini dia jadi rajin pulang kampung kayaknya
dia ketagihan dengan goyangan kakak iparnya hehehe. Seperti biasa kalau libur
di pagi hari aku akan olahraga pagi di lapangan Renon. Waktu mau berangkat
teman SMA ku (Pak Bramastio biasa aku panggil Bram) yang tak sengaja aku jumpa
di mall beberapa waktu lalu meneleponku, setelah ngobrol ringan ditelepon dan
kebetulan dia juga suka jogging juga akhirnya kami janjian untuk ketemuan di
lapangan. Pak Made masih tidur saat itu mungkin masih kelelahan karena habis
bercinta denganku hehehe.
Pukul 06:00 pagi aku sampai di lapangan , suasananya sudah
banyak warga yang olahraga disana. Celana pendek yang lumayan ketat dan kaos
berwarna cerah aku gunakan saat itu sehingga menampilkan bentuk tubuhku yang
gempal padat, mungkin kalau ada yang menyukai tipe seperti diriku ini pasti
akan langsung horny atau ingin mencari perhatian dariku hehe, tapi aku
sebenarnya tipe orang yang cuek,dengan orang yang tidak aku kenal, kecuali
kalau mereka menyapa duluan baru aku bisa membuka diri. Karena aku sudah
janjian ingin jogging bersama pak bram (temanku semasa SMA dulu) jadi aku tidak
langsung mulai saat itu, aku melakukan pemanasan terlebih dahulu, sambil
menikmati pemandangan di lapangan siapa tahu ada bapak2 gempal ganteng yang
lewat heheh. Aku sudah mengabarkan posisiku
via whatsapp ke Pak Bram, untuk memudahkan dia menemuiku nanti. Tak
berapa lama saat aku sedang asik melakukan pemanasan ada orang yang memelukku
dari belakang, sempat terasa pantatku menyentuh kontol orang itu setelah aku
menoleh ternyata Pak Bram yang memelukku itu, ternyata dia sudah sampai di
lapangan juga. Semakin ganteng saja teman lamaku ini, beda banget ketika masa
susah dulu. Sekarang dia sudah sukses, penampilannya bersih dan berwibawa
sekali.
“udah dari tadi gun? Tanya pak bram saat itu
“belum lama kok bram, ini gw baru aja pemanasan sebentar sambil
nunggu lo datang” jawabku
“mau langsung jogging apa gemana neh? Tanya pak bram
“ya terserah lo she bram, lo ga mau pemanasan dulu, biar gw
tungguin “ kataku
“ya sudah gw pemanasan sebentar ya biar ga kram “ kata pak bram
“oke bram santai saja” kataku.
Aku pun menunggu pak bram yang sedang melakukan pemanasan saat
itu. entah kenapa sekarang aku jadi menyukai temanku ini ya, selain
penampilannya yang ganteng ini badannya juga sangat seksi bagiku, tubuh
gempalnya padat, saat itu dia juga memakai celana olahraga yang sedikit ketat,
sehingga menampakkan jendolan kontolnya dan dia menggunakan kaos olahraga yang
tida ada lengannya sehingga memperlihatkan otot lengannya dan bulu ketiaknya
yang lebat. Kulit pak bram juga bersih sehingga terlihat seksi di mataku.
Sambil dia melakukan pemanasan kadang dia mengajakku ngobrol2 ringan dan
bercanda. Tak berselang lama kami berdua mulai jogging mengelilingi lapangan
renon , beberapa putaran kami lakukan saat itu, pak bram dari dulu adalah orang
yang suka ngebanyol ada saja yang dijadikan bahan banyolan dia sehingga aku
jadi lebih menikmati jogging bersama dia jadi tidak sepi, dan tak terasa sudah
5x putaran kami lakukan saat itu dan pak bram mengajakku istirahat duduk di
rumput lapangan disebelah monument untuk istirahat dan ngobrol2.
“betah ga Gun tinggal di Bali? Tanya Pak Bram
“betah lah bram, gw ga pernah lagi ngerasain yang namanya macet,
apalagi suasana dibali itu indah jadi gw merasa seperti sedang liburan saja”
jawabku
“iya gw juga betah banget , lingkungan dan wargannya yang bikin
gw betah,” kata Pak Bram
“ngomong2 lo tinggal dimana Gun? Tanya pak Bram
“gw ngontrak Bram, dekat dari lapangan renon” kataku
“ohhh bukannya lo ada rumah dinas? Tanya Pak Bram
“ada she Cuma waktu gw pertama kali pindah kan sedang direnovasi,
jadinya gw ngontrak tapi karena gw ngontrak di tempat yang nyaman gw jadi betah
apalagi penghuni kost dan pemiliknya sudah jadi keluarga gw bram jadi gw tidak
kesepian, ” kataku
“ohh getu bagus lah apalagi keluarga lo gam au diajak tinggal
dibali kan” kata Pak Bram
“iya bram , anak anak gw betah di Jakarta, terus lo tinggal
dimana? Tanyaku
“kalau gw she di rumah dinas gun disediakan sama kantor gw,
lokasinya juga nyaman dan aman sehingga gw sama anak2 juga betah, “kata Pak
Bram
“mau mampir ga neh ke kontrakkan gw sambil ngobrol2 masih kangen gw sama lo , ga
nyangka aja kita bisa jumpa di bali”
kataku menawarkan pak bram untuk mampir ke kontrakkan.
“boleh gun, abis ini mampir ketempat lo ya, sambil numpang mandi
kalau boleh eheheheh” kata pak bram sambil bercanda
“oke bram” jawabku
Panjang lebar kami ngobrol saat itu, mulai dari urusan yang
serius sampai hal hal ringan kami bahas, sehingga tak terasa sudah 1 jam kami
istirahat, sinar matahari sudah mulai tinggi dan terasa panas sehingga aku
mengajak pak bram untuk balik kekosan ku. Sebelumnya aku ajak pak bram sarapan
dulu di dekat lapangan , kami berdua sarapan di sana dan karena memang sangat
lapar setelah olahraga kami makan dengan lahapnya. Pak Bram dan aku mengendarai
mobil masing2 saat itu, setelah selesai sarapan kami berdua meluncur
kekontrakkan mobilku berada didepan dan mobil pak bram mengikuti dari belakang.
Sesampai dikosan setelah memarkirkan mobil masing2 aku ajak pak bram masuk
kedalam, agak sedikit berbeda raut wajah pak bram saat itu tidak seceria yang
tadi, tapi aku tidak tau ada apa.
“kenapa bram kok lo malah bengong ? tanyaku saat itu
“eh ya gun gpp , aku capek dan lemes aja, aku pulang aja ya?
Kata pak bram
“looooooooooo kok pulang tadi semangat mau mampir kekontrakkan
ku, sekarang malah mau pulang, udah sini mampir bentar, kalau lo mau mandi juga
bisa, tenang aja yang punya kontrakkan baik banget kok” kataku
Karena pak bram masih mematung dipinggir mobilnya lalu aku tarik
tangannya masuk kedalam rumah. Pak made kayaknya masih tidur saat itu karena
pintu kamarnya masih tertutup, dan mobilnya juga masih terpakir. Lalu aku dan
pak bram duduk disofa ingin aku nostalgia bersama dia mengenang masa muda dulu. Sedikit aneh memang pak bram tidak seceria
yang tadi aku liat di lapangan, sedikit
ada yang ditutupi saat tiba dikontrakkan, tapi aku tidak perduli dan
beranggapan pak bram lagi capek saja.
“kalau lo mau mandi lo boleh pake di kamar gw bram” kataku
sambil aku menunjukkan kamarku dilantai 2
“hmmmmmm boleh deh gun gw numpang mandi dulu ya” kata pak bram
Lalu kami berdua naik kekamarku dilantai 2, aku tidak ada niat
menggoda temanku ini karena aku tidak tau dia suka kontol atau tidak. Kemudian pak bram mandi aku menunggunya di
atas kasur sambil menonton tv. Selesai pak bram mandi dia keluar dari kamar
mandi, handuk putih itu melilit bagian bawah tubuhnya. Aku yang melihat pak
bram saat itu jadi sedikit naik nafsu birahiku karena body pak bram sangat
gempal dan seksi, tapi aku tidak ingin gegabah saat itu, kemudian tanpa malu2
dia memakai pakaiannya di hadapanku dan sempat aku melihat sebentar tubuh
bugilnya, kontolnya tidak terlalu besar mugnkin sama dengan punyaku tapi
badannya seksi. Selesai dia mandi dan berpakaian kembali aku lalu gentian
mandi, selesai mandi aku ikeluar dan
berpakaian di hadapann pak bram saat itu, sempat aku melirik kea rah pak bram
yang memperhatikan aku saat berpakaian itu, tampaknya dia curi2 pandang melihat
aku saat itu, tapi aku tidak terlalu perduli juga. Selesai kami berdua mandi
aku mengajak pak bram turun ke sofa dan ngobrol2, begitu turun ternyata pak
made sudah bangun dan sudah segar tampaknya dia sudah mandi, dengna hanya
mengenakan celana pendek dan kaos singlet dia sedang duduk dimeja makan sambil
sarapan.
“selama pagi pak made “ sapaku
“pagi juga pak gun” jawab pak made agak sedikit kaget saat itu
karena aku sedang mengajak pak bram ke kontrakkan
“kenalin pak , ini pak bram dia teman ku jaman SMA “ kataku
Lalu mereka berdua berkenalan saat itu, ada sedikit hal yang
aneh yang aku rasakan saat itu, pak made dan pak bram nampak sedikit canggung
saat itu, tidak seperti yang aku kenal, pak made orangnya sangat supel dan
paling gampang bergaul, dan temanku pak bram juga sejak datang kekontrakan dia
jadi kaku dan aneh , kalau pak made mungkin dia sedang jaga image karena aku
bilang teman SMA ku sehingga dia berpikiran kalau temannku belum tentu suka
kontol juga jadi dia sedang jaga diri agar tidak ada yang curiga kalau aku dan
pak made ada hubungan special. Tapi kalau pak bram aku tidak mengerti kenapa
sejak dia sampai dikontrakkan sikapnya jadi sedikit aneh dan canggung sekali.
“ini kok jadi canggung gini ya ayo donk ngobrol “ kataku memecah
kesunyian saat itu
“hehehe iya pak gun,” kata pak bram dengan sedikit senyum yang
dipaksakan.
Selesai makan aku ajak pak made dan pak bram duduk disofa
ngobrol2 sambil nonton tv, tak lupa aku buat kopi untuk kami bertiga. Saat aku
membuat kopi aku melihat pak made dan pak bram sedang asik dengan hpnya masing,
mereka berdua tidak ngobrol sama sekali. Sengaja aku lama lamain saat buat kopi
ingin agar mereka berdua bisa ngobrl dan bisa bersahabat. Ternyata usahaku sia
sia mereka aku perhatikan hanya asik dengan hpnya masing2 dan tidak ngobrol
sama sekali.. selesai membuat kopi aku kemudian gabung ke ruang tamu dan duduk
disofa menawaran kopi untuk mereka berdua.hanya aku saja yang asik ngobrol saat
itu, mereka berdua hanya menjadi pendengar yang baik saja saat itu,
“Gun boleh pinjem toilet ga ? gw mules neh kata pak bram
“ya udah pake dikamar mandi dikamar gw aja,. Kalau mau dekat
bisa pake dikamar pak gun, kataku”
Ternyata pak bram memilih memakai kamar mandi dikamarku, dia
naik kelantai 2 kamarku dan setelah pintu tertutup aku mengajak pak made
ngobrol menanyakan kenapa dia tidak seperti biasanya.
“Bli kenapa kok tumben jadi pendiam gini biasanya bli itu
gampang bergaul” tanyaku
“gpp sayang, bli takut salah ngomong aja sama teman pak gun”
jawab pak made sedikit ragu dan ada yang dia sembunyikan
“ahhhhhh santai aja bli, dia itu kan teman sma ku, dia juga ga
akan curiga kalau kita punya hubungan special dan dia kan ga tau kalau aku suka
kontolnya pak made kataku sambil bercanda ingin membuat suasana lebih santai
tetapi pak made sangat dingin menanggapinya. Dan aku yakin kalau ada sesuatu
yang sedang dia sembunyikan dariku.
“cerita donk bli. Udah setahun aku kenal bli tapi tumben bli
kayak gini” kataku
“hmmmm gemana ya sayang bli ragu dan takut pak gun marah” jawab
pak made
“lo kenapa harus marah bli, memangnya ada apa? Tanyaku penasaran
“hmmmmmmmmm “ nampak pak made mendesah panjang saat itu
“jadi gini sayang , sebenarnya aku sudah kenal dengan pak bram
sebelumnya bahkan sangat dekat sekali” jawab pak made yang nampaknya dia tidak
ingin membuatku penasaran
“dekat gemana bli? Tanyaku
“dulu sebelum kenal pak gun, aku dan pak bram itu pacaran,
hampir 3 tahun kami pacaran sayang, “ jawab pak made sedikit ragu
“Degggggggggggggg seperti dihantam palu raksasa rasanya kepalku
mendengar penjelasan pak made .
“kok bisa putus sayang? Tanyaku
“hmmmmmmmmm gemana ya sayang, bli pernah memergoki dia sedang
selingkuh dengan orang lain saat itu, makanya bli marah dan putusin dia, jawab
pak made
“ohhh tapi bli masih sayang ga sama dia? Tanyaku
“dulu memang sayang tapi sekarang sudah tidak pak gun, karena
bli sudah punya pak gun sekarang” jawab pak made sambil tersenyum manis padaku
“akupun tersenyum mendengar penjelasan jujur dari pak made dan
aku juga tidak mempermasalahkan masa lalu pak made, lalu aku peluk pak made
karena dia sudah mau jujur dan beberapa
saat kami sempat berciuman saat itu dan buru2 kami melepaskan ciuman kami saat
mendengar suara pintu dari lantai atas. Pak bram selesai dari kamar mandi dan
turun ke sofa kembali bergabung bersama kami.
“gun gw pulang dulu ada perlu sedikit” kata pak bram
“lo kok buru2 she bram, disini aja dulu gw masih kangen neh
pengen ngobrol2 kali aja pak made juga kangen sama lo” tiba2 mulut gw malah
nyerocos tanpa sengaja
Aku lihat pak made kaget
dan pak bram juga kaget juga. Tapi sebenarnya aku ingin membuat mereka
berdua tidak lagi bermusuhan atau apapun itu namanya karena mereka berdua juga
pernah dekat sebelumnya. Dan aku ingin mereka bisa menjadi teman setelah ini
tidak lagi jadi canggung lagi atau tidak komunikasi karena pasti punya
kesalahan masing2,.
“udah bram cerita ke gw ada apa? Tanyaku
“ga ada apa2 kok gun” jawab pak bram
“cerita atau ga? Tanyaku
Gw pengen lo dan pak made biar bisa baikkan tidak seperti
sekarang jadi saling diam” kataku
“kalau memang dulu ada masalah coba kita selesaikan sekarang
karena lo itu teman baik gw dan jujur bram kalau gw itu pacarnya pak made”
kataku
Mendadak pak bram menangis saat itu, baru kali ini aku melihat
temanku menangis dan aku jadi merasa bersalah juga saat itu, karena aku liat
ada raut kesedihan juga saat itu. tapi aku ingin mereka berdua bisa kembali
menjadi teman tidak bermusuhan lagi. Akhirnya panjang lebar pak bram
menjelaskan semunya padaku, pak made kulihat hanya mendengar saja sambil
tersenyum kecut, aku tau pak bram sangat bersalah saat itu, dan dia betul2
sayang ke pak made terlihat dari cara dia menceritakannya sampai dia menangis
sejadi2nya. Akupun memberikan kesempatan
pada mereka berdua untuk ngobrol2 panjang lebar ingin mereka akur kembali tapi
hanya sebatas teman saja, karena aku juga sayang dengan pak made dan tentu aku
tidak rela juga kalau mereka baikan malah jadi pacaran kembali terus kalau
mereka pacaran lagi aku sama siapa? Hahaha . lalu aku pergi keluar rumah
memberikan kesempatan pada pak made dan pak bram agar mereka berdua bisa
ngobrol lebih banyak dan tidak ada yang ganggu. Aku tidak khawatir seandainya
mereka akan sampai melepas rindu sekalipun dengna bercinta karena kedua orang
itu adalah orang orang yang dekat denganku. Aku keluar rumah lalu jalan kaki ke
warung yang menjual rujak bali, dan aku ingin nongkrong disana lebih lama. Hampir sejam aku nongkrong di
warung rujak dekat kontrakkan, sambil ngobrol2 dengan warga disana dan karena
orangnya juga ramah sehingga aku tidak bosan. Aku merasakan kalau waktu yang
aku berikan sudah cukup untuk bisa mereka menyelesaikan masalah mereka saat itu
dan aku berniat untuk kembali kekontrakkan berharap suasana setelah mereka
bicara 4 mata jadi cair dan bisa bersahabat kembali. Sampai dikontrakkan aku
liat mobil pak bram masih terparkir artinya dia masih ada didalam rumah. Pelan2
aku buka pintu rumah, suasananya sepi sekali,
pak made dan pak bram tidak ada lagi diruang tamu, dan pintu kamar pak made tertutup rapat.
DEGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG apakah mereka sedang bercinta pikirku
saat itu, suatu hal yang mungkin mereka lakukan karena mungkin mereka kangen
satu sama lain. Aku yang awalnya yakin kalau aku tidak akan marah dan cemburu
walau mereka akan bercinta sekalipun
tapi ada rasa takut menjalari pikiranku saat itu, aku takut kalau seandainya pak gun kembali
sayang pak bram dan meninggalkanku. Pelan2 aku berjalan mendekati kamar pak gun
yang tertutup rapa dan menempelkan telingaku dipintu kamarnya, sesuai dugaanku
mereka berdua tengah bercinta melepas rindu mereka yang telah lama terpendam. Aku
mendengar desahan desahn nafas mereka berdua bersahutan.. dan nampaknya pak
made sedang menggenjot tubuh pak bram dengna kencangnya.
“ceprok ceprok ceprok oh,ohhhhhhhhh ohhhhh ohhh ahhhh ohhh ohhhh
enak banget pak made, aku kangen kontol pak made” desahan pak bram yang
kudengar jelas.
“ohhhhhh ahhhhhhhh ohhhhhhhh ahhhhhhh ohhhhhhhh ahhhhhhhhhhh
ohhhhhhhhh ahhhhhhh “ suara desahan pak made dan pak bram kembali kudengar jelas dan nyata nampaknya mereka bercinta
dengan panasnya.
Walaupun suara mereka bercinta membuat nafsu birahiku bangkit
dan kontolku mengeras dan tegang, baru kali ini aku merasakan rasa cemburu saat
itu, karena aku takut kehilangan pak made saat itu tak terasa air mataku
menetes saat itu. kemudian tanpa ingin mengganggu mereka aku kembali keluar
rumah saat itu dan memacu mobilku menuju ke pantai sanur sendiri untuk merenung
menenangkan diriku,. Hampir sejam aku duduk di pantai sanur saat itu,karena
indahnya pantai aku bisa menghilangkan sejenak perasaan ini, aku berpikir lebih
jernih lagi saat itu agar tidak terlalu sedih. Pak made tiba2 menelponku saat itu.
“sayang lagi dimana? Kok mobilnya ga ada? Tanya pak made ada
sedikit rasa khawatir dari nada suaranya.
“lagi dipantai aja bli, kan gam au ganggu bli sama pak bram biar
masalah bli cepet selesai” kataku menguatkan diri menyembunyikan rasa
khawatirku
“maafin bli ya sayang, bli tetep sayang pak gun daripada pak
bram saat ini, “” kata pak made
“aku juga sayang sama bli ga mau kehilangan pak made” jawabku
“pak bram udah pulang bli? Tanyaku
“belum sayang tapi bentar lagi pulang katanya dia cariin pak gun
, dia takut pak gun marah” jawab pak made
“aku ga marah kok bli, udah beresin aja masalah bli sama dia
bilangin aku ga marah, dan paling jam 5 an aku pulang bli, aku mau jalan2 dulu”
kataku
“makasi ya sayangku I love u” kata pak made
“love u too sayang” jawabku lega
karena pak made lebih sayang padaku, walau tadi aku tau mereka berdua
sedang bercinta dan aku anggap saja mereka berdua hanya sedang melepas kangen
saja dan aku harus memakluminya dan aku tidak ingin marah kepada siapapun
karena kedua orang itu adalah orang orang yang pernah dekat denganku. Jam menunjukkan
pukul 12:00 siang dan aku pun sudah bilang akan balik kekontrakkan jam 5 sore
nanti , dan mungkin mereka berdua akan bercinta kembali sebelum aku pulang, aku
membayangkan saat itu bagaiman pak made yang dengan kontolnya yang gede dan
panjang itu mengentoti pak bram. Aku saja puas apalagi pak bram, pasti dia puas
sekali apalagi mereka pernah pacaran selama 3 tahun dan tidak pernah jumpa lagi
setelah pak bram ketahuan selingkuh tentu mereka berdua kangen sekali masa masa
indah mereka dulu. Karena perutku lapar aku balik dari pantai sanur menuju ke
rumah makan di area renon karena kebetulan juga aku sedang lapar juga, aku
sudah bisa melupakan kejadian tadi, dan aku sudah lega pak made lebih memilih
aku walaupun mereka sudah bercinta kembali memacu nafsu birahi mereka sampai
mereka mencapai kepuasan.
Sampai direstoran aku memesan makanan, mungkin karena sedang
mumet aku pesan banyak sekali saat itu ingin melampiaskan dengan makan yang
banyak hahaha padahal memang laper banget sehhh sebenarnya. Hahahhaah. Sambil meunggu
makanan yang aku pesan aku memeperhatikan restaurant dan tak kusangka aku
melihat orang yang aku kenal saat itu sedang duduk makan bersama temannya. Ternyata
ada aji bagus sedang makan bersama temannya.. karena memang belum sempat
bertukar nomor hp aku tidak pernah jumpa aji bagus lagi, dan sebenarnya aku
kangen dengannya kontolnya besar dan enak juga hahah. Tapi sayangnya dia saat itu sedang makan bersama temannya jadi
aku sedikit ragu untuk menyapanya. Karena meja dia duduknya mengarah ke toilet
jadi aku pura2 ingin ke toilet ingin agar aji bagus mengetahui kalau aku ada di
tempat yang sama ternyata usahaku berhasil saat aku berjalan kea rah toilet dia
melihatku dan menyapaku.
“hiiiiiiiiiiii pak gun
sama siapa? Tanya aji bagus
“ehhhhh ada aji bagus, aku sendirian aja laper pengen makan”
jawabku
“ohhhh kirain sama pak made kata aji bagus sambil tersenyum
mesum” apa mungkin dia sudah tau hubunganku dengan pak made tapi ga mungkin
karena mereka juga ngesex diam diam dibelakangku lalu aji bagus mengajakku duduk sebentar di mejanya.
“kenalin pak gun temanku namanya pak gede. “ kata aji bagus
Setelah aku berkenalan dengna temannya aji bagus yang menurutku
sangat gagah tipikal bapak bapak bali, kumisnya sama tebalnya dengan aji bagus
dan badannya gempal kekar. Aji bagus dan pak gede aku liat bukan seperti teman
biasa karena mereka tampaknya sangat dekat sekali, dan aku juga perhatikan pak
gede suka memperhatikan aku dan suka senyum2 padaku mungkin dia juga sama
sepertiku. Karena mereka sudah selesai makan aku mengajak mereka pindah ke
mejaku karena makanan yang aku pesan sudah tiba. Sambil makan aku aji bagus dan pak gede ngobrol2 dan
bercanda bisa melupakan pikiranku saat
itu yang meninggalkan pak made dan pak bram hanya berdua saja dikontrakkan yang
sedang melepas rasa kangen mereka berdua.
“pak gun habis dari sini acaranya apa? Tanya aji bagus
“belum ada she pak, bengong aja mungkin” jawabku
“kalau getu gabung aja ama kita pak kita mau jalan2 neh karaoke
an” kata pak gede
“wah asyik tuh , kalau ga mengganggu saya boleh ikut? Tanyaku
“tentu saja boleh pak gun” jawab aji bagus
Selesai makan kami bertiga menuju ke karaoke yang ada di
Denpasar sudah lama rasanya aku tidak pergi ke karaoke lagi, apalagi sama orang
yang belum terlalu aku kenal, tapi karena aku dan aji bagus sudah pernah ML
sebelumnya jadi aku mau apalagi temannya juga ganteng. Tempat karaoke yang kami
datangi bukan tipe karaoke keluarga karena disana ada jual minuman
beralkoholnya da nada pemandu lagunya, ruangan karoke nya lumayan luas ada
kamar mandi didalamnya, penerangannya remang remang jadinya sedikit romantis, kita
bertiga tidak memakai jasa pemandu lagu saat itu. kami mulai bernyanyi dan bersenang senang
hari itu, pak gede dan aji bagus kagum dengan suara ku yang sangat merdu mereka
lebih suka aku yang nyanyi karena membuat mereka terhibur kalau tidak ada giliran
nyanyi kami akan ngobrol2 dan kedua orang ini juga tipikal yang enak diajak
ngobrol, aji bagus dan pak gede juga minum bir saat itu membuat suasana lebih
hangat, saat itu aku duet dengan aji bagus dan dia merangkulku dan pak gede
berjoget2 didepan hehe suasana nya sangat ceria sekali, beberapa kali pak made
juga meneleponku dan mengirimiku pesan tapi untuk sementara aku tidak
meresponnya sengaja aku lakukan ingin agar pak made khawatir padahal aku sedang
bersenang2 dengan aji bagus dan temannya. Pak gede sangat sekali meremas2
pahaku saat ngobrol sehingga sedikit memancing nafsu birahiku.
Saat itu aku kebelet ingin kencing jadinya aku ke toilet dalam
ruangan karaoke ini saat aku asik kencing tiba2 ada yang memelukku dari belakang
, aku menoleh ternyata pak gede mengikuti aku dari belakang dia menggesekkan
bagian belakang tubuhku terasa sekali kontolnya yang sudah keras itu. kumis
tebalnya digesekkan pada leherku dan telingaku di jilati sehingga nafsu
birahiku langsung bangkit dan kontolku langsung tegang sempurna dan aku
mendesah pelan saat menerima serangan pak gede. Aji bagus masih asik bernyanyi
saat itu karena masih terdengar suaranya yang menurutku lumayan merdu.
Pak gede termasuk lelaki yang agresif dia pandai sekali
membangkitkan nafsu birahiku sehingga kami sudah berciuman saja saat itu, aroma
bir tercium dari mulutnya tapi nafasnya segar tidak bau mulut sehingga enak
berciuman dengannya. Sangat ganas sekali pak gede berciuman, lidahku dihisapnya
dalam2 bibir ku juga dihisap bergantian sambil tangannya bergerilya membuka
kancing kemeja yang aku pakai saat itu, lalu kini tangannya sudah mulai
memilin2 putting susuku.
Ohhhhhhhhhh aghhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhhohhhhhhhhh ahhhhhhhhh
desahku pelan menerima serangan pak gede yang sangat nikmat ini. kami masih
asik berciuman dan tangan pak gede juga
tetap bergerilya pada putting susuku. Aku juga tak mau kalah darinya aku raih
kontolnya yang masih dibalik celana jeansnya terasa sudah keras dan tegang aku
remas kontolnya sampai membuat dia mendesah nikmat. Hampir 5 menit kami
melakukan foreplay di toilet yang ada di ruangan karaoke kami. Lalu pak gede
mengajak aku kembali ke sofa supaya aji bagus tidak curiga. Setelah merapikan
pakaian kami yang agak berantakan aku dan pak gede kembali melanjutkan nyanyi. Aji
bagus hanya senyum saja melihat aku yang sudah mulai dekat dengan temannya itu.
saat pak gede sedang asik nyanyi aji bagus mengajakku ngobrol karena suara dari
sound system lumayan kencang sehingga aji bagus kalau ngobrol selalu
mendekatkan bibirnya ditelingaku sehingga membuatku kegelian apabila kumis
tebalnya menyentuh telingaku ini.
“hayooooooooooo tadi abis ngapain aja di toilet ama pak gede? Tanya
aji bagus
“hahaha ga ngapa2in kok aji tadi
Cuma kencing bareng aja, terus sempat ciuman” kataku jujur
“hehehehe suka ga sama pak gede? Tanya aji bagus
“suka aji, ganteng kayak aji bagus, pacarnya aji bagus ya? Tanyaku
“hahaha ga dia teman mesra ku aja pak gun sudah lama kami
berteman” jawab aji bagus
“dia suka ditembak apa nembak aji bagus? Tanyaku
“pak gede bisa keduanya pak gun, tapi kalau sama aku dia paling
suka aku entot, katanya puas sama kontol ku ini” jawab aji bagus
“gede seh kontol aji makanya puas dia, aku aja kangen ama kontol
aji bagus “ jawabku
“hehehehe pak gun bisa aja” kata aji bagus.
Lalu aji bagus merangkul aku mengajak aku berciuman saat itu,
karena suasana didalam ruangan yang remang remang jadi rasanya aman saat itu,
orang yang diluar juga tidak akan bisa melihat aktivitas kami. Pak gede yang
saat itu sedang bernyanyi sempat melirik kami yang sedang berciuman menjadi dia
sedikit tidak focus karena beberapa
lirik lagu jadi tidak dinyanyikan karena asik melihat aku dan aji bagus sedang
ciuman hehehe. Kemudian aji bagus menidurkan diriku di sofa, kemudian dia
menindih tubuku dan kembali kami berciuman dengna sangat panasnya, kancing
kemejaku dibuka oleh aji bagus kemudian putting susuku dijilat dan diisapnya
membuat aku mengerang nikmat sedap sekali rasanya, dan geli2 karena kumis tebal
aji bagus mengenai kulitku.
Pak gede kemudian memilih lagu house music dan mengeluarkan suara penyanyi aslinya
sehingga suasana ruangan menjadi sangat ramai, kemudian dia berjalan kea rah pintu
lalu dia kunci pintu ruangan karaoke.sepertinya dia ingin melakukan hal yang
lebih hot lagi karena dia sudah mulai melepas pakaiannya sampai menyisakan
celana dalam saja. Seksi sekali pak gede yang saat itu hanya mengenakan celana
dalam putih yang ketat. Pantatnya juga montok, badannya gempal dan sangat seksi
sekali. Kemudian dia meminta aku dan aji bagus juga membuka pakaian hanya
mengenakan celana dalam saja, aku aji bagus dan pak gede saat itu berjoget2
bersama didalam ruangan karaoke, sangat ceria sekali suasananya aku bahagia,
bisa melupakan pak made yang aku tinggal berdua dengan pak bram mantan pacarnya
itu sekaligus temanku semasa sma dulu.
Pak gede kemudian memelukku dari belakan dan dia mengajakku jogged,
kontolnya selalu dia gesekkan di pantatku tapi aku menikmatnya. Aji bagus juga ikut memelukku dari depan
sehingga posisinya kini aku dijepit ditengah2, kontolku dan kontol aji bagus
bergesekkan saat kami bertiga berjoged bersama .aji bagus mengajakku berciuman
saat itu, dan pak gede memainkan lidahnya
menyusuri bagian leher dan telingaku sambil memelukku dari belakang
sesekali aji bagus juga mengajak pak gede berciuman , saat mereka berdua ciuman
kemudian aku jongkok, dua batang kontol yang sedang tegang berada tepat diwajahku,ukuran
kontol aji bagus paling besar diantara kami, sedangkan aku dan pak gede
ukurannya sama standar Indonesia. Aku mengisap kontol aji bagus dan pak gede
bergantian membuat mereka mendesah sambil mereka berciuman.. precum yang
mengalir dari kedua kontol mereka menandakan mereka sudah sangat bernafsu
sekali. Hampir 5 menit aku mengisap kontol mereka bergantian lalu aji bagus
meminta aku kembali tiduran disofa. Lalu seperti seorang raja aku disservice abis2an
oleh mereka berdua, kontolku yang mengacung tegak kemudian diisap oleh aji
bagus, dan pak gede menjiati bagian tubuhku, aku paling suka kalau pak gede
menjilati dan mengisap putting susuku rasanya sangat nikmat sekali, pak gee
sangat pandai memainkan lidahnya itu, membuat aku mendesah kencang.
Ohhhhhhhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhhhhh ohhhhhhhhhh ahhhhhhhh uhhh
ahhhhh ohhhhhhhhhhh desahku kencang saat itu karena mendapatkan service nikmat
dari pak gede dan aji bagus.
Aji bagus lalu mengangkat
kakiku dan ditekan sehingga pantatku
jadi terangkat ke atas , lalu aku merasakan jilatan pada lubang duburku , aji
bagus menjilati lubang duburku geli geli nikmat yang aku rasakan apalagi permainan
lidah pak gede pada putting susuku membuatku mendapatkan kenikmatan ganda. Pak gede
lalu bangkit dan mengarahkan kontolnya padaku lalu dengan cepat aku masukkan
kontolnya dalam mulutku dan aku isap dan jilat2 biji pelernya sehingga membuat
dia mendesah sampai merem melek merasakan isapanku.
Aji bagus lalu meludahi lubang duburku lalu dia memasukkan
jarinya dalam lubang duburku sepertinya dia kangen sekali dengan lubangku. Rasanya
nikmat sekali saat jari aji bagus berada dalam lubang duburku dia jolok jarinya
keluar masuk . dan ternyata pak gede yang melihat aku kenikmatan diperlakukan
seperti itu kemudian mencabut kontolnya dari mulutku kemudian dia beranjak
kearah aji bagus dan aji bagus jadi
menyingkir nampaknya aji bagus sangat terangsang sekali dan ingin mengentoti
aku saat itu. pak gede memposisikan kontolnya tepat pada lubang duburku, aku
merasakan kepala kontolnya sudah ditempelkan pada lubang duburku dan pelan2 dia
tekan kontolnya , pluppppp blsssssss ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh nikmat sekali
rasanya saat kontol pak gede mulai memasuki lubang duburku.ukurannya walaupun
standar tapi sangat keras sehingga rasanya sangat nikmat. Aji bagus yang
melihatku kenikmatan dientot pak gede kemudian mengarahkan kontol besarnya pada
wajahku aku paham keinginannya lalu aku masukkan kontol besarnya itu dalam
mulutk aku isap isap kontolnya yang sudah keras itu. hujaman kontol pak gede
sangat lembut aku menyukai gaya bercinta dari pak made yang lembut, kontolnya
keluar masuk dalam lubang duburku , aji bagus menarik kontolnya dari mulutku
dan meminta pak gede sekarang yang mengisap kontolnya. Sambil ngentotin aku pak
gede kini sambil mengisap kontol aji bagus sehingga kini aku bisa mendesah2
merasakan nikmat.hampir 5 menit pak gede entotin aku lalu aji bagus kemudian meminta gentian mengentoti
aku sangat cepat aji bagus memasukkan kontolnya dalam lubang duburku baru saja
pak gede mengeluarkan kontolnya dari lubang duburku aku sudah merasakan kontl
yang lebih besar memasukki lubang duburku yang kini milik aji bagus, rasa yang
aku rasakan lebih nikmat dan penuh. Aji bagus tipikal lelaki yang romantic dia
mengentoti aku sambil mengajak aku ciuman
Ceprokkkkkkk ceprok ceprokkkkkkkk oh ahhhh ohhhhh ahhhh uhhhh
ahhhh ohhhhh ahhh suara tubuh kami yang beradu dan desahan nafas kami diiringi
suara house music yang kami putar didalam ruangan karaoke. Pak gede kulihat
hanya memperhatikan saja saat itu sambil dia mengocokkan sendiri kontolnya yang
masih tegang. 5 menit kemudian pak gede meminta gentian lagi lalu dia kembali
memasukkan kontolnya dalam lubang duburku dan nafsunya sudah diubun2 sehingga
kini aku rasakan hujaman kontolnya lebih kuat dan kencang. Karena posisi pak
gede yang menindih tubuhku dari atas membuat dia menungging lalu aku liat aji
bagus menjilati lubang dubur pak gede sambil dia mengocokkan kontolnya sendiri,
lalu pak gede mengajakku berciuman dengan hotnya tapi dia tidak lagi
menghukamkan kontolnya dalam lubang duburku karena saat itu aji bagus sedang
melakukan penetrasi pada lubang dubur pak gede. Sempat terdengar pak gede
mengaduh kesakitan karena aji bagus kini sedang berusaha memasukkan kontolnya
pada lubang duburnya. Kemudian tubuh pak gede berguncang2 karena aji bagus
sudah berhasil memasukkan kontolnya pada lubang dubur pak gede dan sedang
dientot dengan tempo yang lumayan kencang , membuat kontol pak gede juga jadi
aktif sekarang keluar masuk dalam lubang duburku, pak gede sekarang merasakan
kenikmatan ganda saat ini karena dirinya sedang dientot aji bagus dan
mengentoti aku. Akupun jadi ingin merasakan ngentot pak gede karena kayaknya
sangat nikmat lubang duburnya. Hampir 10 menit kami dalam posisi itu dan pak
gede meminta ganti posisi dia ingin coba merasakan kontolku lalu dia tidur
terlentang dan aku angkat kedua kakinya lalu aku masukkan kontolku pada lubang
duburnya, benar sekali lubang dubur pak gede masih sangat sempit menjepit
kontolku rasanya hangat sekali diremas2 rasanya kontolku dalam lubang duburnya.
Aku genjot lubang dbuurnya dengan lembut karena tidak ingin segera mencapai
orgasmeku. kemudian aku mengajak pak gede berciuman. Aji bagus kemudian menempelkan
kontolnya pada lubang duburku dan menekannya sampai kontolnya amblas dalam
lubang duburku. Ohhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh nikmat sekali rasanya posisi
ditengah2 seperti ini, dientot sekaligus mengentot. Aku sudah tidak kuat lagi merasakan rasa nikmat
ini, lalu aku teriak akan keluar saat itu, dan aji bagus lalu menggenjot lebih
kencang saat itu, kontolnya yang besar itu menghujam2 lubang duburku lebih
kencang dan dalam. Karena aku sudah tidak kuat lagi kemudian aku mendesah
panjang dan kencang lalu aku menyemburkan spermaku didalam lubang dubur pak
gede, terengah2 nafasku saat masa
orgasmeku itu, lalu aku mengajak pak gede berciuman sampai orgasmeku reda, aji
bagus masih menggenjot pelan kontolnya dalam lubang duburku. Kemuidan aku
rasakan kontolku mengecil dan lemas terlepas dari lubang dubur pak gede dan
meminta aji bagus mencabut kontolnya dari lubang ku karena sudah merasakan
geli, lalu aku ke toilet untuk membersihkan diri. Pak gede dan aji bagus
kemudian melanjutkan berdua saja. Hampir
5 menit aku tinggal mereka dan saat kembali ke sofa pak gede dan aji bagus
masih bercinta dengan panasnya. Kini pak gede dientot dengan doggy style
tubuhnya terguncang saat aji bagus mengentoti dirinya, kontolnya yang tegang
bergetar2. Sungguh kuat mereka ngesex saat itu,lalu aku memeluk aji bagus dari
belakang dan memainkan putting susunya memberi dia semangat agar cepat orgasme,
dan ternyata usahaku berhasil karena dia berteriak akan keluar, dan menggenjot
tubuh pak gede lebih kencang lagi dan terakhir sebuah hentakan kuat dan dalam
dia lakukan sepertinya aji bagus sudah mencapai orgasmenya dan menembakkan
spermanya dalam lubang pak gede. Dan pak gede pun ternyata mencapai orgasemnya
juga, spermanya muncrat dilantai banyak sekali spermanya . dimasa orgasmenya
aji bagus mengajakku berciuman lalu pak gede nampaknya sudah kegelian lalu
mencabut kontol aji bagus dari lubang duburnya dan pergi ketoilet untuk
membersihkan diri, aku dan aji bagus kemudian duduk disofa sambil menunggu pak
gede. Aji bagus sangat suka ciuman dengan ku sambil dia merangkulku dia
mengajakku ciuman, 5 menit kemudian giliran aji bagus masuk ke toilet untuk
membersihkan diri, setelah semuanya selesai kami memakai kembali pakaian kami
masing2 dan lanjut bernyanyi bersama, hampir3 jam kami karaoke saat itu, dan
jam sudah menunjukkan pukul 04 sore setelah melakukan pembayaran akhirnya kami
pulang ke rumah masing2 sebelum pulang tak lupa kami bertukar nomor handphone. Aku melihat hpku saat itu, pak made ternyata
sangat khawatir padaku, hampir 30 panggilan masuk dari pak made yang tidak aku
angkat bagaimana mau angkat kalau aku juga sedang bercinta saat itu, dan 15
pesan whatsapp darinya yang belum aku baca. Pak made meminta aku segera pulang
dia sangat khawatir padaku dan meminta maaf padaku. Aku tersenyum saat itu
ternyata pak made memang sangat sayang
padaku tapi aku ternyata pacar yang nakal hahahaa. Aku segera jawab pesan
whatsappnya dan mengatakan sedang otw balik kontrakkkan.
Sesampai dikontrakkan aku masih liat mobil pak bram di parkiran
ternyata belum pulang, saat masuk rumah pak bram dan pak made sedang ngobrol
sambil bercanda, nampaknya mereka sudah bisa melupakan masalah masa lalu
mereka. Raut wajah mereka juga sudah tidak canggung lagi dan setelah mereka
melihat kedatanganku mereka mengajakku ngobrol di sofa.
“darimana aja sayang? Tanya pak made
“di Pantai aja bli terus
abis makan siang aku ke mall jalan2 “ jawabku berbohong karena ga mungkin aku
bilang abis sex party dengan aji bagus dan temannya.
“maafin gw ya gun,” kata pak bram
“hahaha santai aja lagi bram yang penting kan sekarang sudah
tdiak ada masalah lagi kan? Tanyaku
“beres gun, pak made orang baik, jaga dia ya gun, dan gw sama
pak made juga sudah sepakat hanya sebatas teman saja” kata pak bram
“heheheh tenang aja bram, pak gun juga udah bilang kok,
tapi kalau kangen boleh kok datang
kesini asal kalau mau ajak bli made ku ini bercinta harus ajak gw hahaha”
kataku ingin mencairkan suasana
“hahaha beneran gun? Tanya pak bram
“benerlah, iyakan sayang? Tanyaku pada made
“iya sayangku, soalnya aku dan pak gun udah sepakat kalau memang
diantara kami ingin ngesex sama orang lain harus sama sama “ jawab pak made
Dan kami bertiga pun tertawa bersama sama akhirnya masalah ini
beres dan tidak ada lagi tangisan ,semuanya bahagia saat itu. jam 5 sore pak
bram pamit pulang kini aku hanya dengna pak made saja , melihat wajah pak made
saat itu sangat lelah sekali nampaknya dia juga ngesex banyak ronde tadi dengan
pak bram, lalu aku pijat2 badan pak made sambil mengajaknya ngobrol dan cerita
kalau tadi dia sebelum kepantai sempat datang kerumah dimana kamar pak made
tertutup dan mendengar pak made sedang bercinta dengan pak bram, sempat
terlihat wajah menyesal dari pak made tapi aku cepat cepat menenangkannya bilang kalau aku tidak
marah padahal aku juga habis ngesex dengan aji bagus dan temannya haha. Terlihat
wajah pak made kembali tenang karena tau aku tidak marah, setelah meminta maaf
padaku dan berjanji tidak akan mengulanginya karena dia sangat sayang padaku. Untuk
membalas rasa bersalahnya pak made besok akan mengajakku jalan2 ke tempat
wisata yang belum pernah aku kunjungi dan
untuk makan malam pak made mengajakku makan malam diluar ditempat yang
sangat romantic sebagai rasa permintaan maaf darinya. Aku tersenyum saat itu
karena pak made sangat baik orangnya dan sedikit ada rasa penyesalan juga pada
diriku karena dibelakan aku bermain dengan orangnya lain sedangkan pak made
sudah jujur tapi sudahlah daripada jadi runyam dan aku kehilangan dia,.
Malam itu kami berdua makan di potato head suasana nya sangat
mewah dan romantic sehingga kami bisa ngobrol dari hati ke hati, selesai makan
malam bersama kami kembali ke kontrakkan dan pak made malam itu mengajak aku
tidur bersama dikamarnya, aku tau dia pasti lelah bercinta dengan pak bram, sehingga kami hanya
tidur berpelukkan dan berciuman saja malam itu, dan pada pagi harinya baru kami
akan bercinta, beda sekali rasanya bercinta saat itu dimana pak made terlihat
lebih ganas dan betul2 mencurahkan rasa sayangnya padaku, gentian kami saling
tembak saat itu, pak made sekarang sudah menikmati kalau dirinya dientot tapi
dia hanya mau dientot oleh diriku saja walau aku tau dia pernah dientot dengna
aji bagus dan kakak ipar pak syarif hehehe. Keesokkan harinya sesuai janji pak
made dia mengajakku berjalan jalan ke desa bali aga dimana sangat indah
pemandangan dan suasananya sehingga aku dan pak made bisa lebih dekat lagi. Seharian
itu kami liburan berdua saja seperti layaknya orang yang sedang bulan madu. Dan
kami kembali pada malam harinya dimana pak syarif sudah balik kekontrakkan, dia
sedang duduk sendiri di sofa ruang tamu sambil nonton tv. Lalu kami bertiga
ngobrol2 bersama sambil menunggu ngantuk dan tidur dikamar masing2, dan besok
kembali bekerja seperti biasanya.
BERSAMBUNG
Bagus bnget ceritanya min ! Berasa masuk kedalam cerita ! Di tunggu update terbarunya ! Terus Berkarya Min :D
BalasHapusSo hot...
BalasHapusKonflik.a Bagus bgt begituoun penyelesaiannya.... Pak made Setia tapi nakal hehehhe
Pak Gun nakal yak. Gimana kalo pak made yg cemburu? Tp the fact kalo pak made jd suka dientot seru sih. haha
BalasHapusayo min tampilkan 1 karakter lagi yang bisa mengalahkan keperkasaan pak made yang bisa bikin pak made klepek2 hehehe
BalasHapusMinta foto pak gunawan dong , pak gunawan gue banget
BalasHapusCerita ini hanyalah fiktif dan khayalan belaka
BalasHapusIya yach tp secara gtu dari mulai karier trus sifatnya yg cuek haha aku banget
BalasHapus